Valentino Rossi Berhenti di Depan Toilet, Seperti Melihat Ada Penonton di Sirkuit Jerez

Senin, 27 Juli 2020 – 08:22 WIB
Valentino Rossi di depan timnya. Foto: motogpcom

jpnn.com, JEREZ - Valentino Rossi finis ketiga setelah Fabio Quartararo dan Maverick Vinales dalam balapan MotoGP Andalusia di Sirkuit Jerez, Minggu (26/7) malam WIB.

Itu merupakan podium pertama pembalap bernomor 46 itu sejak terakhir kali melakukan selebrasi sebagai runner-up MotoGP Amerika Serikat di April tahun lalu.

BACA JUGA: Heboh! Vinales Salah Motor, Itu Punya Rossi

"Semua bagian paruh kedua musim 2019 sangat membuat frustrasi. Saya sangat lamban dan saya sangat kewalahan. Namun, kali ini kami bekerja dengan cara lain. Kami harus bekerja lebih keras, kami memberi tekanan kepada Yamaha," kata Rossi seperti dilansir laman resmi MotoGP.

"Terkadang itu masalah politis, kami ingin mengganti motor, tetapi kami tidak menyerah dan sejak Jumat pagi aku punya perasaan yang lebih baik. Tentunya kami harus lebih baik, aku masih punya sejumlah masalah tetapi saya tetap membalap, saya memiliki gaya sendiri dan menikmatinya," ujar Rossi.

BACA JUGA: Ada yang Berbeda dari Valentino Rossi, Lihat Videonya

Buat pembalap berusia 41 tahun itu, podium di MotoGP Andalusia merupakan yang ke-199 dalam kariernya.

Dalam balapan, Rossi mengawali lomba dengan baik berkat holeshot device yang membantunya melesat ketika start.

BACA JUGA: Dramatis, Vinales Bikin Rossi Gigit Jari di FP1 MotoGP Andalusia

Rossi melesat ke P2 setelah satu putaran dan bertahan di posisi itu di hampir sebagian besar lomba sebelum disalip oleh Vinales dua lap jelang finis.

Sementara Quartararo tak mendapati perlawanan berarti karena terlalu jauh di depan.

"Saya tahu bisa melakukan hasil yang bagus. Jadi aku senang untuk tim, karena bagi kami hasil di Jerez tahun lalu juga buruk dan saya berharap kami bisa menemukan solusi yang bagus untuk mengikuti jalan ini serta tampil lebih kuat di trek lain," tuturnya.

"Start itu krusial dan saya melakukan start yang baik. Saya mencoba mengikuti Fabio, tetapi kalian tahu Fabio sedikit lebih cepat. Pada akhirnya dengan Maverick, dia lebih cepat, tetapi saya membuat kesalahan dan saya membiarkannya melaju. Mungkin jika tidak, saya bisa bertahan di tempat kedua," ujar Rossi.

Rossi pun sempat melakukan selebrasi di pinggir trek dan menaiki pagar pembatas di depan tribun yang tidak ada penontonnya.

Mungkin dia sangat rindu kehadiran fan dan seperti melihat ada penonton di sana.

"Sangat lucu karena tempat itu sebenarnya di depan toilet. Itu adalah lokasi di mana saya biasa melakukan selebrasi di masa lalu. Saya ingin menyapa semua orang yang ada di rumah dan memberi mereka pelukan, tetapi cukup aneh melihat tempat itu kosong. Itu menyenangkan," kata dia.

Rossi berharap bisa meneruskan trek positif Yamaha di seri ketiga MotoGP yang akan digelar di Sirkuit Brno, Republik Ceko pada 9 Agustus. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler