ROTTERDAM - Berakhirnya penyisihan grup Euro 2012 sepertinya menjadi momen bagus bagi pemain senior untuk mengakhiri karirnya di timnas. Setelah sebelumnya duo pilar Ukraina Andriy Shevchenko dan Andriy Voronin mundur, sekarang giliran kapten timnas Belanda Mark van Bommel yang melakukannya.
Keputusan pemain berusia 35 tahun itu diambil hanya beberapa hari pasca kegagalannya membawa Belanda melenggang ke babak perempat final. Van Bommel mengumumkan pengunduran dirinya itu did alam situs resmi federasi sepakbola Belanda KNVB Rabu (20/6).
Dia beralasan, keputusan untuk mundur dari timnas Orange itu diambil sebagai bentuk untuk memberi kesempatan bagi pemain muda Belanda berkiprah di level timnas senior. "Sebenarnya aku tidak serta merta mundur dari timnas. Hanya, sekarang waktunya bagi pemain muda bertalenta," kata gelandang yang kini masih bermain untuk klub PSV Eindhoven itu dikutip dari Reuters.
Sebagai pemegang ban kapten di timnas Belanda, Van Bommel tentu sudah memiliki jam terbang yang lumayan tinggi. Dia sudah membela negaranya sejak berusia 23 tahun atau tepatnya pada 12 tahun silam. Selama kurun waktu tersebut, dia bermain dalam 79 pertandingan resmi dan 10 gol sudah diciptakannya.
Dua ajang bergengsi Piala Dunia sudah dia ikuti bersama timnas Belanda. Dan puncaknya di Afrika Selatan dua tahun silam dia bisa membawa tim Negeri Kincir Angin itu hingga ke babak final sebelum akhirnya tumbang dari Spanyol. Di tangan pelatih Bert van Marwijk, dia dipercaya sebagai kapten tim. Van Bommel merupakan menantu Van Marwijk.
Sayangnya, Van Bommel tidak bisa mengakhiri karirnya dengan manis. Karena, di Euro tahun ini Belanda harus tersingkir dari persaingan menuju tangga juara Euro lebih dini. Walaupun sudah mundur, dia masih bersedia kembali jika dipercaya lagi. "Mungkin jika suatu saat pelatih membutuhkanku, aku tetap siap," jelas dia. (ren)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Spanyol Sudahi Eksperimen Tanpa Penyerang
Redaktur : Tim Redaksi