BANDUNG-Serginho "Sergio" van Dijk akhirnya memecahkan kebuntuan dengan kembali menambah pundi-pundi golnya menjadi 12 dari 15 pertandingan yang telah dijalaninya bersama Persib Bandung selama mengarungi kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim ini.
Padahal sebelumnya, pemain berkepala plontos tersebut puasa gol di tiga laga yang telah dijalaninya, sehingga membuat beberapa spekulasi menyebutkan jika penampilan Sergio tak segarang kala pertama kali berseragam Maung Bandung.
Kendati begitu, pencapaian gol ke-12 nya ini seakan membuktikan jika pemilik nomor punggung 10 di Persib Bandung itu belum habis dan masih tajam.
Gol yang terlahir melalui sepakan kaki kanan usai memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Hilton Moreira yang berhasil ditepis kiper Alvoncius Kelvan mampu diteruskan striker haus gol kearah sisi kanan gawang lawan dan merubah skor bagi Maung Bandung menjadi 2-0 atas tamunya Persepam Madura United tepat di menit 19 babak pertama.
Sebelumnya, Persib lebih dulu memimpin pada menit ke-6 lewat gol Muhammad Ridwan. Sergio kemudian menggandakan keunggulan Persib menjadi 2-0 dan hingga akhirnya skor berakhir 2-1 setelah lawan mampu memperkecil ketertinggalan lewat Chistopher Gomez di menit ke-58.
Gol ke-12 yang berhasil diciptakannya, dikatakan Sergio dipersembahkan secara khusus untuk ayahanda tercintanya, Reolof van Dijk yang menyaksikan langsung pertandingan tersebut dibangku stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, akhir pekan lalu.
Selain itu, lanjut dia, gol tersebut tentunya dipersembahkan kembali kepada suporter kebanggaan timnya, "bobotoh" yang secara langsung memberikan support, dukungan, dan motivasi langsung kala Maung Bandung bertanding.
"Gol ini saya persembahkan untuk ayah saya yang jauh-jauh dari Belanda. Dia datang dan nonton di atas (tribun). Tapi tiap gol juga untuk bobotoh," kata Sergio.
Terkait mengenai jalannya pertandingan, mantan pemain Adelaide United mengaku cukup kesulitan dalam menembus pertahanan Madura United.
Dikatakan dia, lawan mampu bermain baik, tak ayal timnya hanya mampu melesatkan dua gol. Namun begitu ia mengaku senang lantaran di pertandingan kali ini Maung Bandung kembali mendapatkan tambahan tiga poin dan mampu menempati peringkat dua dengan raihan 40 poin.
"Saya senang kita menang. Tapi saya akui pertandingan cukup tegang, soalnya Persepam bermain sangat bagus. Tapi yang penting kita menang," tegasnya.
Kendati begitu, di laga tersebut Sergio ditarik keluar di menit ke-84 digantikan gelandang bertahan Asri Akbar.
Menurut pelatih kepala Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, alasan ditariknya Sergio lantaran mengalami penurunan stamina dan kurang stabil. Sehingga menyebabkan pergantian pemain.
Tentunya, ini merupakan kali pertama Sergio tidak bermain penuh, "ya, Sergio agak sedikit kurang stabil dan sedikit penurunan dari permainan. Tapi kan yang paling penting dia (Sergio) masih bisa mencetak gol untuk Persib," tutup Djanur-sapaan akrab Djadjang Nurdjaman.(gin)
Padahal sebelumnya, pemain berkepala plontos tersebut puasa gol di tiga laga yang telah dijalaninya, sehingga membuat beberapa spekulasi menyebutkan jika penampilan Sergio tak segarang kala pertama kali berseragam Maung Bandung.
Kendati begitu, pencapaian gol ke-12 nya ini seakan membuktikan jika pemilik nomor punggung 10 di Persib Bandung itu belum habis dan masih tajam.
Gol yang terlahir melalui sepakan kaki kanan usai memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Hilton Moreira yang berhasil ditepis kiper Alvoncius Kelvan mampu diteruskan striker haus gol kearah sisi kanan gawang lawan dan merubah skor bagi Maung Bandung menjadi 2-0 atas tamunya Persepam Madura United tepat di menit 19 babak pertama.
Sebelumnya, Persib lebih dulu memimpin pada menit ke-6 lewat gol Muhammad Ridwan. Sergio kemudian menggandakan keunggulan Persib menjadi 2-0 dan hingga akhirnya skor berakhir 2-1 setelah lawan mampu memperkecil ketertinggalan lewat Chistopher Gomez di menit ke-58.
Gol ke-12 yang berhasil diciptakannya, dikatakan Sergio dipersembahkan secara khusus untuk ayahanda tercintanya, Reolof van Dijk yang menyaksikan langsung pertandingan tersebut dibangku stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, akhir pekan lalu.
Selain itu, lanjut dia, gol tersebut tentunya dipersembahkan kembali kepada suporter kebanggaan timnya, "bobotoh" yang secara langsung memberikan support, dukungan, dan motivasi langsung kala Maung Bandung bertanding.
"Gol ini saya persembahkan untuk ayah saya yang jauh-jauh dari Belanda. Dia datang dan nonton di atas (tribun). Tapi tiap gol juga untuk bobotoh," kata Sergio.
Terkait mengenai jalannya pertandingan, mantan pemain Adelaide United mengaku cukup kesulitan dalam menembus pertahanan Madura United.
Dikatakan dia, lawan mampu bermain baik, tak ayal timnya hanya mampu melesatkan dua gol. Namun begitu ia mengaku senang lantaran di pertandingan kali ini Maung Bandung kembali mendapatkan tambahan tiga poin dan mampu menempati peringkat dua dengan raihan 40 poin.
"Saya senang kita menang. Tapi saya akui pertandingan cukup tegang, soalnya Persepam bermain sangat bagus. Tapi yang penting kita menang," tegasnya.
Kendati begitu, di laga tersebut Sergio ditarik keluar di menit ke-84 digantikan gelandang bertahan Asri Akbar.
Menurut pelatih kepala Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, alasan ditariknya Sergio lantaran mengalami penurunan stamina dan kurang stabil. Sehingga menyebabkan pergantian pemain.
Tentunya, ini merupakan kali pertama Sergio tidak bermain penuh, "ya, Sergio agak sedikit kurang stabil dan sedikit penurunan dari permainan. Tapi kan yang paling penting dia (Sergio) masih bisa mencetak gol untuk Persib," tutup Djanur-sapaan akrab Djadjang Nurdjaman.(gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden PSG: Ancelotti Punya Pra Kontrak Dengan Madrid
Redaktur : Tim Redaksi