Venus Balaskan 'Dendam' Serena

Selasa, 02 Maret 2010 – 14:56 WIB
MENANG - Venus Williams saat mengembalikan pukulan Kim Clijsters, di ajang final turnamen Billie Jean King Cup. Foto: AP Photo/Henny Ray Abrams.
NEW YORK - Petenis putri asal AS, Serena Williams, harus menderita cedera dan gagal menghadapi Kim Clijsters di babak semifinal Billie Jean King Cup, di Madison Square Garden, New YorkAkibat kejadian itu, ia juga otomatis kehilangan kesempatan membalaskan dendamnya, setelah terakhir dikalahkan Clijsters di ajang AS Terbuka lalu.

Ungtunglah, sebagaimana diberitakan situs AP, Selasa (2/3) siang WIB, masih ada sang kakak, Venus Williams, yang lantas membalaskan dendam tersebut

BACA JUGA: Barriello Masuk, Nesta Digantung

Tampil di final turnamen semi-formal yang merupakan rangkaian dari kegiatan BNP Paribas Showdown itu, Venus sukses menekuk Clijsters dengan skor 6-4, 3-6 dan 7-5, Senin (1/3) malam waktu setempat.

Venus sendiri, kepada media sebelumnya mengakui bahwa ia merasa rindu melihat penampilan adiknya di turnamen itu, namun tak sempat berbicara dengannya soal kemungkinan menghadapi Clijsters
"Dalam perjalanan ke sini, aku terus berpikir, 'Ku akan menemui Serena di New York.' Kami juga bicara hari ini, tapi tidak menyinggung soal tenis sama sekali," tuturnya.

Serena sendiri mengundurkan diri dari turnamen tersebut karena cedera sepekan yang lalu

BACA JUGA: Jamu Mesir Tanpa Rooney

Padahal, saat itu publik sudah berharap bakal bisa menyaksikan pertarungan serunya dengan Clijsters, sebagai ajang balas dendam atas kekalahannya di AS Terbuka, September lalu
Namun nyatanya itu tak terwujud, dan justru permainan Venus-lah yang akhirnya disaksikan oleh publik pecinta tenis.

Dalam partai final itu sendiri, Clijsters dilaporkan sudah harus berjuang keras dari awal demi menghadapi permainan Venus

BACA JUGA: Masih Inginkan Mayweather

Petenis Belgia berusia 26 tahun itu, kemudian di set kedua sempat menemukan irama permainannya, di hadapan 11.702 penonton yang rata-rata adalah pendukung Venus.

"Di bagian-bagian awal, butuh waktu lama bagiku untuk menemukan irama permainan agresifJika anda tak merasakan bola itu 100 persen, memang rasanya sangat susahAku lantas hanya berusaha menjaga permainanku, sambil mengatur posisi di lapangan, hingga perlahan bisa bermain lebih baik," tutur Clijsters.

Namun nyatanya, hanya di set kedua itu pula Clijsters bisa melawanKarena berikutnya, justru Venus yang lantas bangkit kembali dan sukses mematahkan setiap perlawanan ClisjtersDalam hal ini, bagian akhir yang cukup menegangkan dengan beberapa kali match point, menjadi kunci penutupan pertandingan oleh Venus.

"Aku selalu merasa sangat percaya diri saat ada match point, jadi aku suka saja setiap memasuki bagian-bagian ituDan pada match point ke-4, aku merasa tenang," ungkap Venus, yang dari turnamen berhadiah total USD 1,2 juta itu meraih hadiah uang sebesar USD 400 ribu(ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Satu Gelar untuk MU


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler