jpnn.com, MINAHASA - Welly Punuh (66) warga Desa Ranowangko, Jaga III, Kecamatan Tombariri, Kabupaten Minahasa, Sulut, ditemukan dalam kondisi gantung diri.
Anak korban, Vero Punuh (37) menuturkan, Minggu (23/9) sekitar pukul 19.00 ia menyiapkan makan malam untuk ayahnya. Vero lalu pergi ke Desa Tambala untuk suatu keperluan dan meninggalkan ayahnya seorang diri.
BACA JUGA: Istri Terkejut Lihat Suami sudah Tergantung di Dalam Gudang
Tiba di rumah sekitar pukul 21.30, Vero langsung masuk ke kamar ayahnya untuk melihat kondisinya, karena akhir-akhir ini sering mengeluh sakit. Tapi Vero sangat terkejut karena mendapati ayahnya dalam keadaan tergantung pada seutas tali nilon.
Sontak, dia berteriak dan meminta pertolongan warga setempat. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada pemerintah desa setempat dan kepolisian.
BACA JUGA: Baru Bekerja 2 Hari, Pemuda Asal Solok Nekat Gantung Diri
Sambil bercucuran air mata, Vero mengatakan, ayahnya sudah lama menderita sakit di bagian punggung. “Dan beberapa hari ini mengeluh sakit terus menerus,” ucapnya terbata-bata.
Kapolsek Tombariri, Iptu Adrianus Untu menyebutkan, personel piket Polsek Tombariri usai mendapat laporan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). “Kami telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi,” bebernya. “Pihak keluarga menolak proses otopsi dan menerima kejadian ini,” pungkas kapolsek. (gnr/can)
BACA JUGA: Sebar Foto Korban Gantung Diri Didenda Rp 16,1 Juta
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ismail Teriak Memanggil Istrinya, Astaga
Redaktur & Reporter : Soetomo