jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi dangdut Via Vallen membantah tuduhan netizen yang menyebut kejadian pembakaran mobil miliknya adalah setting-an atau rekayasa.
Via Vallen dengan tegas membantah tuduhan tersebut, apalagi mobil miliknya tidak punya asuransi untuk diganti.
BACA JUGA: Terungkap Motif Pembakaran Mobil Via Vallen, Mungkin Anda Heran
"Buat yang dari kemarin suuzan bilang ini setting-an dan lain-lain, mobil saya sudah sebulan habis asuransinya dan belum diperpanjang lagi. Jadi enggak ada yang namanya tinggal diklaim dapat ganti mobil baru," ungkap Via Vallen memberi klarifikasi di akun Instagram miliknya, Rabu (1/7).
Pelantun Sayang itu mengimbau netizen untuk berpikir positif tentang kejadian yang menimpanya.
BACA JUGA: Via Vallen Syok Dapat Ancaman PembunuhanÂ
Menurut Via Vallen, pembakaran mobil miliknya merupakan sebuah musibah.
"Semoga kalian yang suka suuzan bisa berpikir lebih positif terhadap musibah orang lain," sambung Via Vallen.
BACA JUGA: Pengakuan Laudya Cynthia Bella setelah 2 Tahun Bersama Engku Emran
Mobil Via Vallen dibakar orang tidak dikenal pada Selasa (30/6) dini hari.
Kejadian berlangsung di gang dekat rumahnya di kawasan Tanggunglangin, Sidoarjo, Jawa Timur.
Menurut pihak berwajib, pelaku pembakar mobil merek Toyota Alphard itu bernama Pije, berusia 40 tahun.
Kepala Kepolisian Resor Kota Sidoarjo Kombes Pol Sumardji mengungkapkan bahwa pelaku membakar mobil Via Vallen karena sakit hati tidak bisa bertemu dengan penyanyi dangdut idolanya tersebut. (mg3/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra