Video Dahlan dari AS: Masjid Unik Bekas Pabrik

Minggu, 26 Juni 2016 – 05:43 WIB

jpnn.com - DAHLAN Iskan kembali mengirim cerita tentang Islam di Amerika Serikat. Kali ini, mantan menteri BUMN itu mengirim video tentang sebuah masjid di Minneapolis, kota terbesar di negara bagian Minnesota.

Jumat (24/6) waktu setempat, Dahlan mendatangi sebuah masjid di Minneapolis. Nama masjidnya Abubakar As-Saddique.

BACA JUGA: Takut Ditembak Mati, 700 Orang Menyerahkan Diri

Dahlan mengaku sempat kesulitan memilih masjid untuk jumatan. “Karena di Kota Minneapolis ini ada 47 masjid,” katanya.

Akhirnya,  mantan direktur utama PLN itu memilih masjid di Islamic Center Abubakar As-Saddique yang berlamat di 2824 13th Ave South. “Karena ini yang paling dekat dengan tempat saya tinggal,” sebutnya.

BACA JUGA: Suit.. Suit... Nenek Ini Jadi Model Pakaian Renang

Menurut Dahlan, Masjid Abubakar As-Saddique baru sekitar 8-10 tahun ini berdiri. Hal itu merujuk pada penuturan pengurus masjid yang ditemui Dahlan.

BACA JUGA: Masygul, Gadis Belia Tewas Dikerikiti Macan Tutul

Bangunan gedung yang didominasi warna merah bata itu dulunya merupakan pabrik. “Dulunya ini pabrik yang dibeli dan dijadikan masjid dan sekolahan,” sambung Dahlan

Sedangkan jemaah masjidnya adalah warga muslim AS asal Somalia. “Masyarakat Somalia inilah yang membeli gedung ini dan menjadikannya untuk masjid,” kata Dahlan.

Dahlan juga menceritakan cara berwudu di Masjid Abubakar Minneapolis. Cara berwudunya persis di Indonesia. Termasuk mencuci kaki.

Tapi hal itulah yang membedakannya dengan dua masjid di dua negara bagian lainnya tempat Dahlan jumatan beberapa waktu lalu. Dua pekan lalu Dahlan jumatan di Indiana. Sedangkan sepekan lalu ia salat Jumat di Tennessee.

Tapi di dua masjid sebelumnya, jemaah salat Jumat yang berwudu tidak mencuci kaki. “Cukup air dioleskan di kaki,” tuturnya.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Haru..Dia Menangis saat Suaminya Bilang Mundur jadi Perdana Menteri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler