jpnn.com, JAKARTA - Beredarnya video Kiai Ma'ruf Amin mengucapkan selamat Natal yang telah direkayasa membuat PSI geram. Partai pendukung pasangan Jokowi - Ma'ruf itu mengecam aksi sang pengedit.
"Kami mengutuk upaya fitnah ini, diduga pelakunya dari akun Facebook Riski Fanandes yang berada di Swedia. Dia mengedit video ucapan Natal KH Ma'ruf Amin dengan memakaikan topi santa dan jubah merah padahal aslinya Kiai Ma'ruf memakai peci hitam dan jas hitam," kata Jubir PSI Habib Muannas Alaidid yang juga Ketua Umum Cyber Indonesia.
BACA JUGA: SBY - Prabowo Bertemu, Kiai Maâruf: Itu Bukan Ancaman
Menurut pengacara yang melaporkan kasus Buni Yani dan Jonru ini, perbuatan pelaku bisa dijerat pasal pidana UU ITE. "Ancamannya penjara maksimal 12 tahun" jelas caleg DPR RI dari Dapil Jabar VII.
"Tujuan pelaku adalah upaya adu domba dan kebencian khususnya pada seorang ulama yang sangat kita hormati. Bisa jadi niatnya serangan politik, karena Kiai Ma'ruf Amin kini sebagai Cawapres Joko Widodo," lanjut dia.
BACA JUGA: PSI Minta Wali Kota Malang Cabut Imbauan soal Perayaan Natal
Jubir TKN Jokowi - Ma'ruf ini mengatakan, serangan fitnah terus dilancarkan pihak lawan kepada pasangan calon nomor 01. Bahkan fithan keji terhadap Jokowi tak pernah berhenti dalam empat tahun terakhir.
"Modus pelaku persis fitnah selama ini yang dilayangkan ke Jokowi, fitnah PKI, Kristen dll dengan mengedit foto dan video, kita kutuk perbuatan ini karena menganggu pemilu damai, kita bisa berbeda pilihan tapi jangan memakai fitnah dan adu domba SARA sebagai alat politik yang menghalalkan segala cara," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Kiai Maruf Minta Pendukung Terapkan Man to Man Marking
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maruf Sadari Milenial dan Emak-emak Jadi Rebutan
Redaktur & Reporter : Adil