Video Viral: Protes One Way, Warga Blokir Tol Cipularang, nih Respons Irjen Firman

Jumat, 29 April 2022 – 15:51 WIB
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi menanggapi protes warga terhadap kebijakan one way arus mudik Lebaran 2022. Ilustrasi Foto: Dok Humas Polri

jpnn.com, JAKARTA - Video yang viral di media sosial memperlihatkan aksi protes masyarakat terhadap kebijakan one wayyang berdampak arus kendaraan di Tol Cipularang arah Jakarta macet parah.

Warga yang terjebak kemacetan protes dengan cara memblokir akses Tol Cipularang, tepatnya arah Jakarta menuju Bandung.

BACA JUGA: Imbas One Way Mulai Tol Cikampek, 2 Jam Sampai Cirebon

Aksi protes itu diunggah oleh akun @demiramaramara di Twitter.

Akun tersebut menarasikan bahwa kendaraan di kawasan Tol Cipularang arah Jakarta tidak bergerak pada Jumat (29/4) pagi.

BACA JUGA: Wow, Jumat Pagi Tol Jakarta-Cikampek Lancar, Bro

"Cipularang macet dari jam 1 pagi enggak gerak ke arah Jakarta. Akhirnya warga protes sampai menutup jalan ke arah bandung," tulis akun itu dikutip pada Jumat siang.

Merespons itu, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Santyabudi mengatakan semua permasalahan telah diselesaikan.

BACA JUGA: Video Viral: Petugas SPBU Dihajar 2 Orang Hingga Tersungkur, Ya Tuhan

Sebab, ruas tol sudah dibuka dan masyarakat bisa melintas kembali. "Sudah jalan (akses tol, red)," kaya Firman, Jumat.

Aksi pemblokiran jalan itu buntut pengaturan arus mudik Lebaran 2022 dengan skema one way dari KM 47 Tl Jakarta-Cikampek hingga Gerbang Tol (GT) Kalikangkung KM 414.

Perwira tinggi Polri menyebutkan penerapan skema one way untuk kepentingan pemudik yang jumlahnya mencapai puluhan juta.

Walakin, masyarakat yang terdampak dengan kebijakan itu pun diminta untuk bersabar.

"Kami bukan mau sakitin siapa-siapa. Kalau kami tidak atur lebih marah lagi mereka, macet dan tidak diatur, sekarang sabar dan gantian ini menjadi kunci," ujar Firman.

Skema one way diterapkan, lanjut dia, bukan hanya warga yang menggunakan ruas Tol Cipularang yang akan terdampak.

Menurut Firman, semua ruas tol yang terhubung akan sesak dengan kendaraan atau kemacetan.

"Kalau tidak dilakukan justru penumpukan dari Jakarta, Banten, dan sampai Cikampek akan justru mengular menjadi satu," kata Firman. (cr3/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Yanto Bersyukur Bisa Mudik Plus Dapat Fasilitas Gratis dari Polisi


Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler