Vila di Kota Batu Roboh, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Selasa, 31 Desember 2024 – 07:59 WIB
Puing bangunan vila di kawasan Villa Manzara, Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur yang roboh, Senin (30/12/2024) malam. (ANTARA/HO-BPBD Kota Batu)

jpnn.com - MALANG RAYA - Satu unit banguna vila di kawasan Villa Manzara,  Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur, roboh, Senin malam. Sebanyak enam orang harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat robohnya satu unit vila tersebut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Agung Sedayu mengatakan keenam korban tersebut merupakan penyewa vila yang roboh itu. "Ada enam orang merupakan penyewa vila, sudah dibawa ke Rumah Sakit Hasta Brata, Kota Batu dan selamat," kata Agung di Kota Batu.

BACA JUGA: TUI Blue Berawa Hotel dan Vila Kini Hadir di Bali, Usung Konsep Persawahan

Adapun keenam korban tersebut terdiri dari empat orang dewasa dan dua anak-anak. Para korban, yakni Rachel Immanuella Silaban (32), Noviasna Silitonga (60), Tumbur Harianja (34), Raja Romario Silaban (33), Lionel Benjamin Messi Harianja (1,5 ), Clarissa Gloria Harianja (3).

Peristiwa robohnya bangunan vila di kawasan Villa Manzara tersebut terjadi pada pukul 19.15 WIB. Kejadian itu diduga karena hujan berintensitas tinggi yang menyebabkan tergerusnya plengsengan atau dinding penahanan bangunan vila tersebut akibat tersumbatnya saluran air di lokasi setempat.

BACA JUGA: Kunker ke Kota Batu Terima Keluhan Harga Susu Terlalu Rendah, Begini Respons Muzani

"Hujan berintensitas tinggi dan debit air meningkat serta drainase tersumbat menyebabkan air menggerus plengsengan, kemudian mengakibatkan bangunan vila roboh," ucap dia.

Kejadian itu juga menyebabkan tiang listrik dan kabel telepon roboh, sehingga menutup akses jalan di kawasan tersebut.

BACA JUGA: Forum PPPK Buktikan Kepeduliannya terhadap Korban Banjir Sukabumi

Sebagai upaya penanganan, BPBD Kota Batu bersama jajaran terkait, seperti dari TNI dan Polri, melakukan pengamanan di lokasi kejadian dengan memasang pembatas dari tali untuk mencegah adanya warga melintas di sekitaran lokasi kejadian.

"Kami juga koordinasi untuk memutus aliran listrik. Kemudian melaksanakan pembersihan akses jalan," ujarnya.

BPBD Kota Batu juga langsung membuat rekomendasi untuk melakukan perbaikan saluran air dan dinding penahan bangunan, guna mencegah terulangnya kejadian serupa.

"Rekomendasi tindak lanjut pascabencana memperbaiki drainase dan plengsengan teknis," ucapnya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler