Situasinya jelas beda ketika Barca menjamu Real Madrid di Nou Camp besok. Tito Vilanova selaku entrenador jelas membutuhkan kehadiran Pique dan Puyol. Puyol jelas sulit diharapkan bisa tampil pada laga nanti mengingat cedera pada tangan kirinya tergolong serius. Sementara, kondisi Pique yang mengalami cedera lutut saat melawan Spartak Moskow di Liga Champions (19/9) masih fifty-fifty. Namun, demi misi meredam Real Madrid, kubu Barca kabarnya bakal memaksakan Pique untuk tampil.
Menurut berita yang dilansir Sport, Barca akan memaksa kekasih Shakira itu untuk bermain meski harus mengkonsumsi obat penawar rasa sakit. Puyol bahkan dikabarkan harus melahap porsi latihan ganda demi segera mengembalikan kebugarannya.
Pique dijadwalkan akan melepas sepatu pelindungnya dan kembali memakai sepatu bola untuk kali pertama pada sesi latihan bersama hari ini.
"Kondisi terakhirnya akan dipantau jelang pertandingan," kata salah seorang ofisial Barcelona seperti dikutip Football-Espana.
Sementara itu, tidak seperti musim-musim sebelumnya, komentar Jose Mourinho jelang el clasico terkesan lebih sejuk. Entrenador Real Madrid itu mengatakan bahwa el clasico adalah duel paling prestisius sejagat.
"Ketika Real Madrid bermain melawan Barcelona, dunia seperti berhenti berputar," kata Mourinho seperti dilansir Soccerway.
Mourinho pun membeberkan pengalamannya ketika melatih klub di Portugal, Inggris, dan Italia, Mourinho menilai duel el clasico jauh lebih panas ketimbang laga klasik lainnya. "Ini adalah laga yang sangat ingin kami mainkan. Tapi tidak saja kami, Barcelona juga pasti merasakannya," ujar mantan pelatih Chelsea dan Inter Milan ini.
Meski demikian, Mourinho menampik laga kontra Barcelona akan menjadi duel penentu juara musim ini. "Tujuan kami adalah memenangkan liga. Pertandingan ini hanya menentukan tiga poin," tegasnya. (bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bambang Pamungkas Boikot Dua Timnas
Redaktur : Tim Redaksi