jpnn.com, INGGRIS - Ada yang berbeda pada laga antara Aston Villa melawan Liverpool pada putaran ketiga Piala FA yang digelar di Stadion Villa Park, Birmingham, Inggris, Jumat waktu setempat atau Sabtu (9/1) WIB.
Villa terpaksa hanya menurunkan tim U-23, karena temuan kasus positif COVID-19 dalam jumlah besar di skuad utama mereka.
BACA JUGA: Luar Biasa! Pemilik City Beli Hak Trofi Piala FA
Meski banyak temuan, FA rupanya tak berkenan memberi dispensasi penundaan pertandingan, karena jadwal yang padat karena pandemi.
Alhasil, Liverpool menutup laga dengan kemenangan 4-1.
BACA JUGA: Mantan manajer Chelsea Bela Lampard yang Terancam Dipecat
Laga kali ini merupakan kebalikan dari yang terjadi pada perempat final Piala Liga Inggris musim lalu.
Liverpool ketika itu harus menurunkan tim U-23 melawan Villa, karena tim utamanya sedang mengembara di Qatar menjalani pertandingan Piala Dunia Antarklub.
BACA JUGA: FIFA Uji coba Pergantian Pemain Karena Gegar Otak
Menghadapi tim U-23 Aston Villa, Liverpool sepertinya tidak menemui masalah berarti.
Sebab, kurang dari empat menit setelah sepak mula, mereka mampu membuka keunggulan lewat sundulan Sadio Mane menyambut umpan silang Curtis Jones.
Sejak itu, Liverpool terus menguasai bola, tetapi mereka seolah menjalani de javu tiga pertandingan sebelumnya di Liga Premier, ketika mendominasi permainan tetapi gagal memetik tiga poin penuh melawan West Bromwich Albion, Newcastle United dan Southampton.
Hal itu semakin diperburuk ketika penyerang muda Louie Barry memanfaatkan keteledoran Rhys Williams dan memperdaya kiper Caoimhin Kelleher dengan penyelesaian tajam ke pojok gawang, demi menyamakan kedudukan 1-1 empat menit jelang turun minum.
Kebuntuan permainan memaksa Juergen Klopp menurunkan Thiago Alcantara menggantikan kapten Jordan Henderson memasuki babak kedua.
Pada menit ke-54 Mohamed Salah sempat menceploskan bola ke gawang Villa, tetapi golnya dianulir karena kombinasi offside dan pelanggaran terhadap kiper Akos Onodi.
Kebuntuan akhirnya pecah ketika Georginio Wijnaldum menyelesaikan bola sodoran Takumi Minamino, membawa Liverpool kembali memimpin pada menit ke-60.
Dalam kurun empat menit kemudian, Liverpool mencetak dua gol lagi lewat sundulan Mane dan sepakan memutar Salah untuk memperbesar keunggulan 4-1 atas Villa.
Para pemain muda Villa mulai merasakan beban stamina.
Liverpool gagal memanfaatkannya dan skor 4-1 tak berubah hingga bubaran, demikian catatan laman resmi FA.
Liverpool mempunyai waktu istirahat cukup panjang sebelum menyulap kemenangan atas tim U-23 Villa menjadi bekal kepercayaan diri jelang menjamu Manchester United di laga pekan ke-19 Liga Premier Inggris, pada 17 Januari nanti.
Sebaliknya, nasib dua pertandingan lanjutan Villa di Liga Premier melawan Tottenham Hotspur pada Rabu (13/7) dan Everton tiga hari kemudian terancam karena peningkatan kasus COVID-19 di skuat tim utama mereka.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang