Viral Video Mahasiswa Universitas Pamulang Dianiaya-Dibacok Saat Ibadah, Polisi Bergerak

Senin, 06 Mei 2024 – 22:15 WIB
Penganiayaan. Ilustrator: Ardissa Barack/JPNN.com

jpnn.com, TANGSEL - Viral di media sosial video mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) mengalami kekerasan saat melakukan ibadah di Kawasan Babakan, Setu, Tangerang Selatan, Banten pada Minggu (5/5).

Polres Tangerang Selatan telah mendapat laporan tersebut.

BACA JUGA: Viral Bayar Kurang Makan di Warteg, Pria Ini Diamankan Polisi

Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi mengatakan pihaknya bakal mengecek tempat kejadian perkara (TKP) hingga mengecek fakta-fakta terkait kasus tersebut.

"Terkait laporan dugaan tindak pidana pengeroyokan dan atau penganiayaan sebagai mana yang dimaksud dalam pasal 170 KUHP dan atau Pasal 351 KUHP masih diselidiki fakta-fakta di TKP," katanya saat dikonfirmasi, Senin.

BACA JUGA: Viral Aksi Begal Mobil di Bogor, Kompol Lutfi Bilang Begini

Kasi Humas Polres Tangsel AKP M. Agil Sahril menjelaskan pihaknya bakal memanggil ketua RT hingga tokoh masyarakat setempat.

"Polres Tangsel juga melakukan langkah dan upaya dengan cara klarifikasi/berkoordinasi dengan, ketua RT, Ketua RW, Kepala kelurahan, FKUB/tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda," katanya.

BACA JUGA: Wanita Dibunuh, Mayat Korban Dimasukkan Koper, Identitas Terungkap

Agil menjelaskan pemanggilan tersebut dilakukan guna mencegah kejadian serupa di lokasi tersebut.

"Untuk berkoordinasi serta duduk bersama untuk bersama-sama mencegah terjadinya potensi dugaan pidana lainnya serta mempercayakan penanganan kejadian kepada pihak kepolisian," ungkapnya.

Agil mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan cek TKP dan mengumpulkan sejumlah fakta. Dia meminta publik menunggu terkait perkembangan kasus tersebut.

"Mohon waktu nanti akan disimpulkan," katanya.

Sebelumnya, viral di media sosial yang diunggah mahasiswa Unpam mengalami kekerasan hingga pembacokan saat melakukan ibadah.

Dalam video yang beredar, tampak sejumlah mahasiswa ketakutan dikerumuni massa. Beberapa dari mahasiswa tersebut terkena sabetan senjata tajam.

Salah satu mahasiswi mengaku ada pihak RT setempat yang turut melakukan persekusi.

"Kalian tidak menghargai saya sebagai RT," kata seorang mahasiswi tersebut menirukan ucapan RT. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ciri-Ciri Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terekam CCTV


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler