jpnn.com, MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin mengklaim bahwa negaranya mendukung perjuangan warga kulit hitam untuk mendapatkan persamaan hak. Namun, menentang aksi demonstrasi dengan kekerasan seperti yang terjadi di Amerika Serikat.
"Rusia saat ini, dan Uni Soviet di masa lalu, selalu mendukung perjuangan warga Afro-Amerika untuk mendapatkan hak-hak mereka," kata Putin dalam sebuah wawancara dengan program TV "Moskow, Kremlin. Putin" yang ditayangkan pada Minggu (14/6).
BACA JUGA: COVID-19 Berpesta Pora di Amerika Serikat, Putin Merasa Lebih Baik
Jika perjuangan untuk mendapatkan hak dasa berubah menjadi aksi kekerasan, lanjut Putin, maka hal itu tidak baik untuk negara. "Kami tidak pernah mendukung itu," tambahnya.
Putin pun menyebut aksi protes massa di seluruh Amerika Serikat (AS) setelah pembunuhan George Floyd sebagai manifestasi dari krisis internal yang mendalam.
BACA JUGA: Virus Corona Merajalela, Putin Telepon Donald Trump
"Kepentingan kelompok dan partai (AS) telah diletakkan di atas kepentingan seluruh bangsa dan rakyat," ujar Putin. (xinhua/ant/dil/jpnn)
BACA JUGA: Dengan Cara Ini Putin Yakin Rusia Kalahkan Corona Kurang dari 3 Bulan
Redaktur & Reporter : Adil