jpnn.com, PYONGYANG - Korea Utara diduga menembakkan senjata proyektil di Bandara Sunan yang berada di luar Kota Pyongyang.
Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) menduga proyektil tersebut gagal karena terlihat meledak tak lama setelah diluncurkan.
BACA JUGA: Memalukan, Rudal Kim Jong Un Gagal Berfungsi
Di sisi lain, Komando Indo-Pasifik militer Amerika Serikat (AS) menyebut Korea Utara telah meluncurkan rudal balistik.
"Kami mengutuk peluncuran itu dan mendesak Pyongyang untuk menahan diri tindakan yang menyebabkan ketidakstabilan," kata Komando Indo-Pasifik AS dalam pernyataannya, dikutip dari Reuters, Rabu (16/3).
BACA JUGA: Korut dan Jepang Perkuat Kerja Sama Militer untuk Hadapi Korut
Seorang saksi menungkapkan ada bola asap berwarna merah yang meluncur ke langit.
"Laporan kegagalan di Bandara Sunan memang mengkhawatirkan," ujar seorang senior di Carnegie Endowment for International Peace Ankit Panda.
BACA JUGA: Korut Mengaku Bebas Covid-19, Kenapa Dunia Harus Menyumbang 60 Juta Dosis Vaksin?
Sebab, lanjut Panda, kegagalan proyektil itu memungkinkan adanya kerusakan di daerah-daerah sipil yang padat penduduk.
Diketahui, Bandara Sunan telah menjadi lokasi beberapa peluncuran uji coba senjata dalam beberapa waktu terakhir.
Korea Utara mengaku uji coba tersebut dilakukan untuk mengembangkan komponen satelit pengintai. (mcr9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diajak Berdamai, Korut Malah Makin Pongah, Sesumbar Guncang Dunia dan Tantang Amerika
Redaktur : Natalia
Reporter : Dea Hardianingsih