jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR, Primus Yustisio mengkritik kinerja direksi PT Pertamina. Salah satunya terkait penentuan harga bahan bakar minyak (BBM) yang acap kali naik.
Primus menilai, meski hanya sebagai operator, Pertamina juga memiliki tanggung jawab memberikan masukan kepada pemerintah. Karenanya, politikus PAN ini menyesalkan sikap Pertamina yang seolah lepas tangan dan menyerahkan semuanya kepada pemerintah untuk menentukan harga BBM.
BACA JUGA: Kretek, Warisan Leluhur yang Wajib Dilindungi Pemerintah
"Nenek-nenek juga tahu yang tentukan harga BBM itu pemerintah. Memang Anda (direksi Pertamina) ini bukan bagian dari pemerintah? Tidak bisa berikan masukan? Mestinya (direksi Pertamina) bisa berikan masukan," ucap Primus dengan nada tinggi saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Pertamina di DPR, Jakarta, Rabu (15/4).
"Saya katakan sekali lagi, Anda ini sudah zalim," imbuh politikus yang juga artis tersebut..
BACA JUGA: Kisah Sukses Startup Gaet Investor
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto menegaskan, perseroan maupun pemerintah memiliki beban tanggung jawab masing-masing.
"Sekali lagi, bahwa apa yang sudah kami (Pertamina) lakukan, bahwa pemerintah telah tentukan harga sudah memperhatikan kemampuan masyarakat, dan itulah yang buat kami lakukan dalam dua bulan pertama," jawab mantan dirut PT Semen Indonesia itu. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Kampanye Fans Do Wonders, Ooredoo Gandeng Lima Pemain PSG
BACA ARTIKEL LAINNYA... Direksi Pertamina Gagal Lepas dari Pengaruh Mafia
Redaktur : Tim Redaksi