JPNN.com

Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Ajak Kampus Berkolaborasi Mengatasi Darurat Sampah

Jumat, 21 Maret 2025 – 17:32 WIB
Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Ajak Kampus Berkolaborasi Mengatasi Darurat Sampah - JPNN.com
Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno (tengah) saat hadir di acara 'Roadshow MPR Goes to Campus' di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

jpnn.com, SURABAYA - Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno melanjutkan agenda 'Roadshow MPR Goes to Campus' di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

Kehadiran Eddy disambut langsung Rektor Unair Prof Mohammad Nasih dan jajaran pimpinan universitas lainnya.

BACA JUGA: Bantu Pangan Warga, Eddy Soeparno Gelar Bazar Tebus Murah di Cianjur

Rektor Unair Prof Nasih menyampaikan apresiasi terhadap pilihan tema 'MPR Goes to Campus', yakni urgensi transisi energi dan mencegah dampak perubahan iklim.

Menurut Nasih, pilihan tema ini relevan dengan situasi yang dihadapi hari-hari ini.

BACA JUGA: Gelar MPR Goes to Campus di Unibraw & Unair, Eddy Soeparno Ajak Mahasiswa Kolaborasi

“Saya kira background Pak Eddy juga tepat dengan pengalaman dan pemahamannya tentang urgensi transisi energi. Isunya relevan di tengah kondisi iklim yang semakin memburuk banjir ekstrem hingga cuaca panas yang berkepanjangan,” kata Prof Nasih dalam keterangannya, Jumat (21/3).

Prof Nasih juga menyampaikan apresiasi terhadap Eddy Soeparno yang secara serius turun ke kampus-kampus dan membangun kolaborasi dengan civitas academica.

BACA JUGA: Dukung Ketahanan Pangan, Eddy Soeparno Buka Acara Bazar Murah Serentak

Menurut Nasih, ini pilihan yang tepat agar kebijakan publik selalu berbasis pada dasar ilmiah.

“Saya mendukung komitmen Pak Eddy Soeparno untuk melibatkan kampus dalam rumusan kebijakan yang science based. Ini komitmen penting untuk dilanjutkan secara serius dan Unair siap jadi bagian penting dalam upaya mencapai target pertumbuhan ekonomi delapan persen," ujarnya.

Sementara itu, Eddy Soeparno dalam sambutannya menyampaikan tujuan 'MPR Goes to Campus' ini adalah mendapatkan masukan dari para guru besar, dosen, peneliti, dan pihak kampus dalam perumusan kebijakan, khususnya yang berkaitan dengan transisi menuju energi terbarukan.

“Sebelum ke Unair, kami juga sudah melaksanakan MPR Goes to Campus ke UI, IPB, UGM, Undip dan kampus kampus lainnya," kata Eddy.

Pimpinan MPR dari Fraksi PAN itu mengaku percaya masukan dari universitas pasti berbasis pada riset, data dan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan.

“Ini adalah bagian dari komitmen saya untuk mendorong agar kampus terlibat secara langsung dalam kebijakan publik,” jelas Eddy yang juga Anggota Komisi XII DPR membidangi investasi, hilirisasi, ESDM, dan lingkungan hidup.

Secara khusus, Doktor Ilmu Politik UI ini mengajak kampus untuk terlibat dalam mengatasi darurat sampah yang saat ini bukan hanya menjadi masalah lingkungan, tetapi sudah menjadi masalah kesehatan sampai masalah sosial.

“Dari 56 juta ton sampah yang dihasilkan, yang terkelola hanya 40 persen. Sementara itu anggaran pemerintah daerah untuk sampah rata-rata masih di bawah satu persen. Padahal saat ini Pemkot Surabaya sudah mencontohkan bagaimana teknologi waste to energy bisa diterapkan di PLTSa Benowo,” ujar Eddy.

Dia menegaskan MPR siap berkolaborasi dengan kampus untuk menghasilkan teknologi, temuan, dan inovasi terbaru yang siap diaplikasikan di tengah masyarakat, khususnya dalam hal ini kolaborasi menyelamatkan lingkungan dan mempercepat transisi energi. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler