Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat Berbagi Pengalaman Soal Kanker Payudara

Sabtu, 13 November 2021 – 16:50 WIB
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (kiri) saat menghadiri acara Deteksi Dini Kanker Payudara dengan Mammografi di lobby utama Studio Metro TV, Jakarta, Sabtu (13/11). Foto: Humas MPRI RI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menyampaikan kecepatan dan ketepatan bertindak dalam merespons gejala kanker merupakan kunci pencegahan kanker payudara pada masyarakat.

"Karena itu upaya mendeteksi kanker sejak dini sangat diperlukan, baik lewat langkah Sadari maupun dengan pemeriksaan mammografi," kata Lestari Moerdijat saat menghadiri acara Deteksi Dini Kanker Payudara dengan Mammografi di lobby utama Studio Metro TV, Jakarta, Sabtu (13/11).

BACA JUGA: Kanker Payudara Mengancam Generasi Muda, Simak Saran Mbak Rerie Ini

Pada acara yang digelar dalam rangkaian HUT ke-21 Metro TV bekerja sama dengan Yayasan Kanker Payudara Indonesia dan RS Kanker Dharmais itu dihadiri Ketua Bidang Organisasi YKPI Titien Pamudji dan jajaran pimpinan Media Group.

Pada kesempatan itu, para peserta selain mendapat edukasi mengenai program periksa payudara sendiri (Sadari) dari dokter RS Kanker Dahrmais, juga mendengarkan pengalaman dari paparan Titien Pamudji dan Lestari Moerdijat.

BACA JUGA: Waspadai Jika Ada Ciri-Ciri Seperti Ini, Mungkin Kanker Payudara TNBC

Lestari mengungkapkan tindakan yang cepat dan tepat dalam pengobatan kanker memperbesar peluang sembuh pasien.

Menurutnya, saat ini sekitar 70 persen pasien kanker datang ke dokter sudah pada stadium lanjut, sehingga peluang sembuhnya rendah.

BACA JUGA: Mbak Rerie Beberkan Upaya untuk Tekan Potensi Penderita Kanker Payudara

Karena itu, dia berharap masyarakat dapat mengedepankan upaya pencegahan melalui kepedulian dalam mendeteksi secara dini payudara secara berkala, baik melalui metode Sadari maupun dengan alat mammografi.

"Tugas kita adalah berikhtiar sebaik-baiknya lewat pengobatan secara medis yang dianjurkan dokter," pesan Rerie, sapaan akrab Lestari Moerdijat kepada penderita kanker payudara.

Untuk menggalakkan upaya pencegahan kanker payudara, Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berpesan agar para pemangku kepentingan di pusat dan daerah, serta entitas bisnis berkolaborasi untuk memberi pemahaman dan menghadirkan layanan deteksi dini kanker payudara di berbagai daerah.

Rerie berharap dengan meluasnya layanan deteksi dini kanker payudara, angka kematian akibat kanker payudara dapat ditekan.

Dia jug menyampaikan data BPJS Kesehatan 2020 mencatat kanker payudara merupakan kanker tertinggi dengan angka kejadian 44 per 100 penduduk dengan angka kematian 15,3 per 100 penduduk. (mrk/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler