Wamena, Kami Datang

Senin, 01 Desember 2008 – 05:00 WIB
SURABAYA - Optimisme Gresik United (GU) untuk membalas kekalahan atas Persebaya tak membuahkan hasilDalam pertandingan leg kedua babak 48 besar Copa Indonesia IV tadi malam (30/11), GU dipaksa menelan kekalahan 0-1 oleh Persebaya di Gelora 10 Nopember, Surabaya

BACA JUGA: WH Akan Bubarkan Persikota Tangerang



Dengan hasil itu, Persebaya memastikan diri lolos ke babak 24 besar dengan agregat 3-1 atas GU
Selanjutnya, tim berjuluk Green Force tersebut menghadapi tim Indonesia Super League Persiwa di Wamena dalam babak 24 besar

BACA JUGA: PSIS Coret Delapan Pemain



Sejak menit pertama, kedua tim memang langsung bermain terbuka
Namun, kematangan dan pengalaman para pemain Persebaya membuat anak didik Freddy Muli itu mendominasi pertandingan

BACA JUGA: Otak-atik Lini Depan

Alhasil, pertahanan GU lebih banyak tertekanBeberapa kali peluang Persebaya terbuang karena penampilan lini belakang GU yang dikomando Dwi Prio Utomo tampil disiplin

Terus-menerus ditekan, GU akhirnya lengahJairon Feliciano berhasil memaksimalkan umpan panjang Javier RocaTendangan pemain asal Brazil itu ke sudut kiri gawang tak mampu dihalau Dedy Iman hingga mengantar timnya unggul 1-0

Di awal babak kedua, penetrasi pemain GU Basuki dan Hermawan semakin gencar dilakukanNamun, upaya menyamakan kedudukan tak kunjung berhasil karena permainan taktis lini belakang Persebaya

Dominasi Persebaya tampak sejak babak kedua berjalan sekitar sepuluh menitDua wing Persebaya, Mat Halil dan Anang Ma'ruf, semakin rajin membangun seranganSelain membuat kiper Dedy Iman jatuh bangun, mereka juga memaksa para punggawa GU bermain kerasTercatat, lima kartu kuning dan satu kartu merah dihadiahkan wasit Aeng Suarlan (Bandung) kepada anak-anak Gresik itu.

''Kami memang kalah pengalamanPemain Persebaya lebih matang daripada pemain kamiHasil ini akan menjadi evaluasi bagi kami di putaran kedua Liga Indonesia nanti,'' kata Ali Mukhid, manajer GU, setelah pertandingan

Soal gol Jairon, dia menilai bahwa pemain bernomor punggung sembilan itu lebih dahulu terperangkap offside''Menurut saya, pemain Persebaya offside duluTapi secara umum, pertandingan berlangsung menarik,'' jelasnya

Sementara itu, pelatih Persebaya Freddy Muli mengakui beberapa kali peluang timnya untuk mencetak gol harus terbuang''Kali ini mungkin pemain kurang luck saja,'' kata diaMantan pemain Gelora Dewata tersebut juga menilai pertandingan berlangsung menarik.''Kedua tim sebenarnya bermain terbuka,'' sambungnya

Untuk kali kedua, Freddy kembali menyebut kiper Dedy Iman bermain cukup baik''Dia selalu tepat dalam mengatur posisi,'' tandasnyaPada pertemuan pertama Minggu lalu (23/11), Freddy juga angkat topi terhadap performa Dedy(uan/ru/ko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenangan setelah 14 Kali Kalah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler