jpnn.com - SURABAYA –Makin banyak kalangan yang mendukung Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Salah satunya adalah Jaklovers (Jakarta Love Risma). Kelompok yang ini semakin gencar menggalang dukungan. Kemarin (1/8) mereka bahkan datang ke Surabaya untuk meminta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini agar bersedia dicalonkan dalam pilkada DKI.
Jaklovers juga meminta warga Surabaya supaya merelakan Risma jika nanti benar-benar terpilih sebagai gubernur DKI. Aksi dukungan itu dimulai dengan menyelenggarakan dialog berjudul Risma Antara Surabaya dan Jakarta di Millennium Building Senin (1/8).
BACA JUGA: PKS Ajak PDIP Usung Risma-Sandiaga Uno
Ada beberapa tokoh yang hadir dalam dialog yang berlangsung selama dua jam tersebut. Salah satunya Juru Bicara Jaklovers Titi Widoretno Warisman yang lebih dikenal dengan Neno Warisman.
Hadir juga Pembina Jaklovers Hidayat Ahyar, Ketua Majelis Hukum & HAM PD Muhammadiyah Surabaya Slamet Hariyanto, Ketua DPD PKS Surabaya Ahmad Suyanto, serta aktivis NU yang diwakili Riadi Ngasiran.
Neno mengungkapkan, warga Jakarta sangat merindukan sosok seorang pemimpin seperti Risma. Seorang pemimpin yang peduli terhadap rakyat kecil dengan sifat sederhana.
BACA JUGA: Koh Ahok Raup 79,74 Persen, Wow Banget!
Menurut dia, segala hal yang dimiliki Risma dibutuhkan untuk menangani kondisi sosial Jakarta saat ini yang dirasa sangat kasar.
''Jakarta sekarang dalam kondisi sakit. Sosok Bu Risma sangat dibutuhkan warga Jakarta untuk menyembuhkannya,'' ujar perempuan 52 tahun tersebut.
Menurut Neno, di Jakarta menjadi orang baik justru dianggap sangat aneh. Dengan pertimbangan tersebut, dia menghimpun warga Jakarta yang mendukung Risma dalam Jaklovers.
BACA JUGA: Hanura Rayu PDIP Tetap Pertahankan Ahok-Djarot
Selain mendukung Risma, komunitas itu bertujuan menolong anak-anak Jakarta dalam kondisi yang berat seperti saat ini. Neno melanjutkan, Risma memiliki paket komplet dalam kepemimpinan.
Selain sifat sederhana, Risma dinilai punya kinerja profesional berkelas internasional. Paket itu semakin komplet dengan adanya bukti prestasi yang diperoleh Surabaya selama dipimpin Risma.
Dia tidak memungkiri bahwa tidak ada pemimpin yang sempurna. Baik dalam loyalitas maupun totalitas kinerja. Namun, lanjut Neno, sosok Risma dirasa sudah mendekati titik kesempurnaan yang diharapkan warga Jakarta.
Kesempurnaan seperti yang dimiliki para pemimpin masa lalu Indonesia kala melawan penjajah. ''Kami rindu sosok seperti itu. Pemimpin tangguh yang cocok diletakkan di mana saja. Ini adalah kerinduan yang tak dapat dipisahkan,'' ungkapnya.
Jaklovers juga memiliki harapan besar agar warga Surabaya rela melepaskan Risma ke pangkuan Jakarta. Menurut Neno, persoalan ibu kota yang telah disebutkan seharusnya dapat dilihat bersama oleh warga Surabaya maupun warga Jakarta.
''Ini bukan lagi persoalan antarwilayah atau sektoral. Bukan hanya Jakarta atau juga bukan persoalan Surabaya,'' jelasnya.
Menurut Neno, dukungan yang diberikan Jaklovers bersifat moral. Hingga kini, mereka sama sekali belum pernah menemui Risma secara langsung.
Memang, beberapa waktu lalu tersebar foto Neno bersama Risma di dunia maya. Namun, hal tersebut dibantah Neno. Pertemuan itu tidak terkait dengan dukungan warga Jakarta.
''Bukan bahas itu. Malah sekarang kami ingin bertemu beliau (Risma, Red) secara langsung. Mungkin ada yang mau bantu,'' katanya.
Seharusnya, lanjut Neno, tidak ada alasan Risma menolak untuk maju ke pilgub DKI Jakarta. Peluangnya cukup besar. ''Semua parpol pasti mendukungnya. Warga Jakarta juga demikian,'' tegasnya. (bri/c15/fat/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Masih Repot Cari Cagub DKI
Redaktur : Tim Redaksi