Warga Temukan Tengkorak Manusia, Identitasnya Ternyata

Sabtu, 13 November 2021 – 17:25 WIB
Harimau Sumatera. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, TEBO - Warga Dusun Muara Bulan Desa Pemayungan, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Jambi, menemukan tengkorak manusia.

Tengkorak itu diduga diterkam harimau sumatera (phantera tigris Sumatrae) yang terjadi beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Irjen Panca Putra: Saya Datang untuk Melihat Bripka PS Ditempatkan di Sel Khusus

Kapolres Tebo AKBP Gunawan Tri Laksono mengatakan korban yang diduga diterkam harimau itu bernama Nampay Sembiring, warga Kelurahan Rumah Galuh, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

"Korban merupakan warga pendatang dari Sumatera Utara (Sumut) yang mengadu nasib membuka lahan kosong di areal di RT 03/RW tepatnya di Dusun Muara Bulan, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi dan korban kurang lebih dua tahun tinggal di lahan tersebut dan telah mendirikan sebuah pondok sedangkan keluarga istri dan anak masih tinggal di Sumut," ungkap Gunawan melalui keterangan resminya yang diterima, Sabtu.

BACA JUGA: Jagoan Kampung Mati Dikeroyok Remaja

Kapolres menjelaskan dari olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan tim Inavis Polres Tebo, tubuh korban ditemukan tidak dalam keadaan utuh dan bagian tubuh berjauhan atau tidak satu tempat.

Sedangkan bagian kepala korban juga sudah menjadi tengkorak, tangan kanan ditemukan hanya sebatas siku, tangan kiri ditemukan hanya sebatas bahu, pakaian korban ditemukan dalam kondisi sobek diduga akibat gigitan atau cakaran harimau.

"Saat ini, bagian tubuh yang berhasil di evakuasi dari TKP telah di bawa ke RSUD Tebo dan saat ini keluarga korban tengah diperjalanan menuju kesini (Tebo-red)," kata AKBP Gunawan.

Menurut keterangan dari pihak BKSDA, bahwa lokasi ditemukan jasad tersebut merupakan habitat atau perlintasan harimau sumatra. Hal tersebut dibuktikan dilokasi penemuan jasad tersebut juga ditemukan ada jejak dan kotoran harimau sumatera.

Sementara itu, dari keterangan Haposan Sinaga selaku Ketua Kelompok Tani Sumay Mandiri mengatakan keseharian korban selain buka lahan juga bekerja sebagai tukang deres kebun karet milik almarhum Harun warga Pemayungan.

Warga Pemayungan juga pernah melihat di lokasi ditemukannya jasad tersebut, harimau sedang berkeliaran di dekat pondok korban dan warga meminta kepada pihak BKSDA agar segera mengevakuasi harimau yang masih berkeliaran, karena sangat meresahkan masyarakat dan menghambat aktivitas sehari-hari. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler