jpnn.com - LABUAN BAJO - Seorang warga yang dilaporkan hilang terseret arus saat berekreasi di Pantai Waigete, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, Minggu (1/9) lalu, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) Gabungan.
Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan mengatakan bahwa korban ditemukan sekitar pukul 15.00 Wita dalam keadaan meninggal dunia setelah dilakukan pencarian selama lima hari terakhir.
BACA JUGA: Sultan yang Hilang Terseret Arus Sungai Musi Palembang Ditemukan, Begini Kondisinya
"Tim SAR gabungan menemukan Sandro (23), seorang pedagang ikan yang tenggelam di perairan Pantai Waigete Kabupaten Sikka dalam kondisi meninggal dunia," kata Supriyanto Ridwan dihubungi dari Kupang, Kamis (5/9).
Dia menjelaskan penemuan penemuan berawal dari Tim SAR gabungan dan masyarakat yang melihat jenazah korban mengapung sekitar 50 meter arah timur dari lokasi kejadian, tepatnya pada koordinat 8°44'24.42"S -122°20'3.45"E.
BACA JUGA: Tim SAR Gabungan Terus Mencari Warga yang Hilang Saat Berekreasi di Pantai Waigete
"Korban langsung dilakukan evakuasi menggunakan Rubber Boat oleh Tim SAR Gabungan," ujarnya.
Jenazah korban kemudian dibawa ke tepi Pantai Waigete. Setelah itu, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
BACA JUGA: Sultan Hilang Terseret Arus Sungai Musi Saat Berenang Bersama Temannya
"Dengan ditemukannya korban dalam kondisi meninggal dunia kami nyatakan pelaksanaan operasi SAR ditutup, serta kami menyampaikan turut berbelasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan," katanya.
Sebelumnya, Kantor Basarnas Maumere mendapatkan informasi bahwa korban Sandro bersama dua rekannya melakukan rekreasi dan mandi di Pantai Waigete.
Namun, sekitar pukul 14.00 WITA terdapat ombak tinggi dan arus yang kuat menyeret korban ke tengah laut.
Korban saat kejadian tidak dapatmenyelamatkan diri dan terseret ke tengah laut. Sementara itu, kedua rekan korban dapat menyelamatkan diri. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi