Warning Kapolda Metro: Hari Tenang Jangan Ada yang Jadi Kompor

Minggu, 14 April 2019 – 16:39 WIB
TNI - Polri menggelar apel pengamanan Pemilu 2019. Issak Ramdhani/JawaPos.com

jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono mengingatkan kepada semua pihak untuk menjaga keamanan dan ketertiban memasuki masa tenang Pemilu 2019 yang dimulai hari ini, hingga hari pencoblosan 17 April mendatang.

“Kita cooling system. Jangan ada yang jadi provokator, agitator, ataupun kompor-kompor yang sebabkan menjadi panas. Sekarang sudah dingin, sudah bagus, kami pertahankan,” ujar Gatot usai gelar apel patroli skala besar TNI - Polri di JiExpo, Kemayoran, Jakarta, Minggu (14/4).

BACA JUGA: Bima Arya Tidak Khawatir Ditendang dari PAN

BACA JUGA: Khusus Debat Terakhir Pilpres 2019, Polda Metro Turunkan 3.000 Personel

Apalagi katanya, pemilu adalah agenda tahunan dalam sebuah negara demokrasi. “Jangan karena kegiatan ini ada orang tertentu, kelompok tertentu yang memprovokasi dapat terjadinya konflik sosial bahkan perpecahan,” sebut Gatot.

BACA JUGA: Komarudin Watubun Yakin Pemilu di Pedalaman Papua Berjalan Lancar

Ia berharap seluruh elemen masyarakat menciptakan pemilu yang aman, damai, dan lancar. Siapapun yang terpilih, semua masyarakat harus menerimanya sebagai pemimpin Indonesia.

“Siapapun yang terpilih itu kehendak Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Jangan sampai kita memilih, terjadi perpecahan di antara kita karena ada hasutan, provokator dan lain-lain,” tegas Gatot.

BACA JUGA: Bima Arya Membelot, PAN: Mekanisme Partai Tegas, Akan Diproses

BACA JUGA: Rekayasa Lalu Lintas saat Kampanye Akbar Jokowi

Selain itu, ia meminta agar tidak ada lagi berita hoaks jelang Pemilu 2019. Polda Metro dibantu Mabes Polri gencar melakukan patroli Siber.

Jika ada yang membuat dan menyebarkan hoax, akan ada aturan dan mekanisme hukum yang diterapkan. Terlebih dahulu polisi melakukan langkah persuasif dengan memberi peringatan kepada pelaku atau buzzer dari berita bohong tersebut.

“Tetapi kalau berita hoaks itu bisa menyebabkan sekali saja, ganggu keamanan, stabilitas, kita lakukan tindakan tegas dgn penegakkan hukum,” tutupnya. (JawaPos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aa Gym Pilih Prabowo, “Bismillah Saya Memilih 02”


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler