BUKAN hanya soal tiket yang bikin geregetan, ratusan wartawan dan fotografer juga dikerjai. Mereka harus antre di sebelah kanan VIP Barat untuk mengambil ID Card meliput pertandingan.
"Saya sudah puluhan tahun meliput pertandingan sepakbola, baru kali ini dipaksa antri mengambil ID Card. Harusnya, EO (event organizer) menyerahkan sepenuhnya ke koordinator PSSIPers yang membawahi wartawan sepakbola. Itu sejak era Ketua Umum PSSI Kardono," kata Azhari dari Harian Suara Karya.
"Keterlaluan wartawan disuruh antri. Dulu banyak pertandingan internasional tetapi panitianya selalu berhubungan dengañ PSSIPers," kata Yohannes Sugianto, Pemred GarudaSoccer yang juga pengamat sepakbola. (lis/abd)
"Saya sudah puluhan tahun meliput pertandingan sepakbola, baru kali ini dipaksa antri mengambil ID Card. Harusnya, EO (event organizer) menyerahkan sepenuhnya ke koordinator PSSIPers yang membawahi wartawan sepakbola. Itu sejak era Ketua Umum PSSI Kardono," kata Azhari dari Harian Suara Karya.
"Keterlaluan wartawan disuruh antri. Dulu banyak pertandingan internasional tetapi panitianya selalu berhubungan dengañ PSSIPers," kata Yohannes Sugianto, Pemred GarudaSoccer yang juga pengamat sepakbola. (lis/abd)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diimbangi Babak I, Van Gaal Salahkan Rumput GBK
Redaktur : Tim Redaksi