JAKARTA - Dwitanto (33), wartawan media online dikeroyok segerombolan preman di mal Citra Klender, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Sabtu 11 Februari 2012 lalu. Kejadian berlangsung sekitar pukul 13.30 Wib di areal parkir mal Citra Klender. Hingga kini, Senin (13/2) korban belum bisa melapor ke polisi setempat karena harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi akibat luka yang dideritanya.
"Saat itu saya sedang jalan ke mal Citra Klender. Sekitar 15 menit di sana, saya kembali ke area parkir mengambil motor karena ingin kembali ke rumah. Di area parkir itulah saya dikeroyok oleh sekitar sejumlah pelaku," ungkap Dwitanto kepada jpnn, di rumah sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur, Senin (13/2).
Dijelaskannya, pelaku pengeroyokan datang dari depan dan belakang dirinya. "Tapi saya tidak melihat secara jelas wajah yang mengeroyok saya waktu itu, ada beberapa orang dari belakang dan depan," tuturnya.
Usai dikeroyok, korban dilarikan ke Rumah Sakit Premier Jatinegara oleh petugas keamanan untuk mendapatkan perawatan medis. Akibat penganiayaan, Dwitanto mengalami luka di sekitar kepala dengan 14 jahitan di bagian kepala dan tulang pelipis retak. Setelah mendapat perawatan di RS Premier Jatinegara, korban minta dipindah ke RS Islam Pondok Kopi karena lebih dekat dengan kediamannya.
Korban mengaku tidak mengetahui pasti motif pengeroyokan. Dia akan membuat laporan penganiayaan tersebut ke Mapolres Jakarta Timur dan berharap aparat kepolisian bisa menangkap pelaku secepatnya."Saya pikir selama ini saya tidak pernah punya musuh," tegasnya. (fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Total Persada Terendam Lagi
Redaktur : Tim Redaksi