jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati membeberkan bukti kebesaran hati calon presiden (capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Dia menyebut masuknya Prabowo ke dalam Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai wujud keikhlasan mengabdi kepada rakyat.
BACA JUGA: Merakyat & Tegas, Prabowo Capres yang Paling Diharapkan Masyarakat
"Kalau ikhlas dan besar hati tentu kita bisa membaca dari 2019, di mana Prabowo menerima tawaran masuk kepemerintahan," ujar Wasisto, Senin (17/7).
Wasisto mengatakan posisi Prabowo sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) menjadi alasan publik melihatnya sebagai pemimpin yang memiliki niat tulus.
BACA JUGA: Kiai Kampung dan Santri se-Gresik Bersatu Dukung PAN di Pemilu 2024
Dia menyebut kerja sama antara Prabowo dengan Presiden Joko Widodo menjadi wujud kelapangan hati seorang pemimpin.
"Menjadi bagian dari pemerintahan rivalnya, saya kira itu menjadi poin penting untuk melihat kebesaran hati Prabowo," tambahnya.
BACA JUGA: Menuju Pilpres 2024, Elektabilitas Erick Thohir Terus Melesat
Menurut dia kebesaran hati Prabowo sangat terlihat dari peran aktifnya dalam Pemerintahan dan menjadikan Presiden Jokowi sebagai mentor.
Wasisto juga melihat masuknya Prabowo ke dalam kabinet Indonesia Maju karena memiliki alasan yang sama. Salah satunya yakni mengabdikan diri kepada menjadi menteri kepada rakyat Indonesia.
"Bahkan setelah kalah pun masih mau berkontribusi di pemerintahan, saya pikir itu sikap besar hati Prabowo," pujinya.(chi/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Yessy Artada