jpnn.com, SURABAYA - Tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil mengungkap sindikat perdagangan bayi melalui akun media sosial Instagram.
Akun ini sengaja dijadikan media berkomunikasi bagi para pelaku untuk mengelabuhi petugas dengan modus konsultasi adopsi balita.
BACA JUGA: Cara Mudah Nikmati Fitur Baru DM Instagram
Terbongkarnya kasus perdagangan balita disampaikan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran.
Menurutnya, pihaknya sudah berhasil mengidentifikasi akun tersebut dan bisa mengamankan sejumlah pelaku.
BACA JUGA: Minta Centang Biru di Akun Instagram Kini Lebih Mudah
Kasus perdagangan bayi dengan modus menggunakan media sosial Instagram dengan nama akun konsultasihatiprivat ini, pertama ditemukan oleh Tim Patrol Cyber yang mencurigai adanya aktivitas obrolan terkait adopsi bayi.
Namun, setelah ditelusuri ternyata, akun Instagram tersebut sengaja dipakai sebagai media untuk melakukan perdagangan bayi oleh pelaku.
BACA JUGA: Balita Dijual Rp 1 Miliar di Facebook
"Tim Jatanras yang memperoleh petunjuk, akhirnya memburu pemilik akun tersebut dengan melakukan pengejaran keluar kota. Kemarin malam, petugas berhasil menangkap sejumlah orang yang diduga terlibat dalam sindikat jaringan perdagangan bayi tersebut," tutur AKBP. Sudamiran, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya.
Kini, tim yang dipimpin Kanit Jatanras AKP Agung Widoyoko masih melakukan pengejaran pelaku lainnya. (end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ultah ke 32, Herjunot Ali Pamer Akun Instagram Baru
Redaktur & Reporter : Natalia