jpnn.com, BALIKPAPAN - Keinginan mendapat untung dari rencana menjual motor, Eri Susianto (29) justru ketiban buntung. Motornya bukan dibeli malah dicuri calon pembeli.
Nasib sial menimpa Eri itu terjadi ketika ia hendak menjual motor Yamaha R15 nopol KT 2302 CD seharga Rp 30 juta kepada calon pembeli bernama Andi Sofyan Bahar (45).
BACA JUGA: Maling Motor Terekam CCTV, Lihat Tuh Ciri-Cirinya
Sayangnya, calon pembeli punya maksud lain. Andi ternyata hanya berpura-pura pengin membeli sepeda motor milik Eri.
Kronologinya, Andi yang sudah memiliki kontak Eri mengatur janji tempat pertemuan untuk melakukan transaksi.
BACA JUGA: Usai Begituan, AK Minta Istirahat, Tiba-Tiba Sesak Napas dan Kejang-Kejang
Keduanya sepakat bertemu di kos-kosan Andi di Jalan Pelita II RT 12 No 90 Kelurahan Sepinggan Raya, Balikpapan Selatan, pada Jumat (23/10) sekira pukul 11.00 Wita.
Waktu itu Andi meminta korban memperlihatkan surat-surat motor untuk meyakini bahwa motor milik Eri bukan hasil curian atau bodong.
BACA JUGA: Mengaku Susah Cari Kerja, Wanita Cantik Ini Jalankan Bisnis Haram di Kos-kosan
Lantas Andi mengajak Eri ke toko foto copy untuk membeli kwitansi. Pada saat itu, surat-surat motor otomatis sudah di tangan Andi.
Setelah itu, mereka kembali ke indekos pelaku dan berencana melakukan transaksi.
Tak lama berselang, Andi berpura-pura pengin pergi ke depan sebentar dengan membawa motor korban, dan akhirnya kabur.
Menurut Kapolsek Balikpapan Selatan Kompol Harun Purwoko, setelah korban menunggu lama baru sadar jika ia ditipu.
Lantas korban melapor Mapolsek Balikpapan Selatan. Petugas dari Tim Elang Borneo langsung melakukan penyelidikan.
Saat penulusuran, pelaku sempat berpindah ke daerah Samboja, Kutai Kartanegara.
Setelah ditelusuri lebih dalam akhirnya pelaku berhasil diringkus pada Sabtu (24/10) sekira pukul 13.30 Wita, di daerah Sei Seluang, Samboja, Kutai Kartanegara.
"Pelaku berhasil diamankan di daerah Sei Seluang, Samboja. Barang buktinya juga berhasil kami amankan dan sudah dibawa ke kantor," pungkas Harun, Selasa. (yad/ono/Balikpapan Pos)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha