jpnn.com, JAKARTA - TIDAK hanya wanita yang harus menjaga kesehatan dan kebersihan daerah kewanitaan mereka, kaum pria juga wajib melakukan hal yang sama.
Organ vital pria yang sehat dan terawat bisa menjadi nilai plus tersendiri dalam hubungan ranjang.
BACA JUGA: 4 Tanda Organ Vital Pria Sehat, Bikin Begituan Makin Asyik
Selain itu, pria yang memiliki organ vital yang sehat tentu tidak perlu khawatir dengan kekuatan otong mereka.
Namun, jika saat berhubungan ranjang, Anda merasakan ada yang tidak beres dengan organ vital, mungkin ini saatnya melakukan kunjungan ke dokter.
BACA JUGA: Khusus Wanita, Ini 7 Tanda Pria Ingin Menikahi Anda
Berikut adalah beberapa indikator yang bisa ditunjukkan oleh organ vital kepada pria bahwa ada sesuatu yang tidak beres di dalam tubuh, perhatikan bahwa intervensi dini sangat penting dalam perawatan masalah ini.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Pulse.ng.
BACA JUGA: Khusus Pria, Ini 5 Pengobatan Alami yang Bisa Atasi Infeksi Jamur pada Organ Vital Anda
1. Buang air kecil yang menyakitkan
Jika pria kesulitan memulai aliran urin, atau sering buang air kecil, atau nyeri saat buang air kecil, itu mungkin merupakan tanda pembesaran prostat.
Sebaiknya Anda memeriksakan diri ke praktisi perawatan kesehatan.
2. Sensasi terbakar
Sensasi terbakar saat buang air kecil bisa mengindikasikan infeksi saluran kemih, atau mungkin tidak lebih dari kulit yang teriritasi pada lubang otong, tetapi pastikan untuk memeriksakannya terutama jika terus berlanjut.
3. Klimaks yang menyakitkan
Rasa sakit di testis atau punggung bawah dan di mana saja di sekitar area organ vital setelah klimaks terkadang bisa lebih dari sekadar tanda kelelahan.
Ejakulasi yang menyakitkan bisa menjadi indikator kondisi radang prostat, serta pembesaran prostat atau bahkan kanker. Jika ini terjadi maka Anda perlu mendapatkan bantuan medis.
4. Infeksi kulit
Anda harus tahu bahwa kulit yang paling terawat pun bisa rentan terhadap infeksi.
Jika Anda merasa gatal, nyeri, keluarnya cairan atau ruam di sekitar area organ vital, jangan abaikan itu, sebagian besar obat yang dijual bebas akan baik-baik saja untuk itu, tetapi carilah pertolongan medis.
5. Hilangnya kepekaan atau berkurangnya fungsi ereksi
Hal ini bisa terjadi seiring bertambahnya usia, seiring bertambahnya usia pria, fungsi ereksi mungkin berkurang.
Namun, jika hal ini terjadi pada pria yang aktif maka mungkin sudah waktunya untuk melakukan beberapa perubahan gaya hidup, terutama untuk memperhatikan kesejahteraan emosional seseorang, tetapi yang paling penting adalah mendapatkan bantuan medis.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany