jpnn.com, SURABAYA - Semburan gas disertai dengan api muncul di lahan milik PT KAI Daop VIII Surabaya, tak jauh dari Stasiun Depo Kereta Lokomotif Sidotopo, Surabaya.
Semburan api ini sempat meresahkan warga yang tinggal di sekitar area tersebut. Bahkan, PT KAI bersama Dinas Lingkungan Hidup Pemkot Surabaya masih melakukan penelitian terkait semburan gas tesebut.
BACA JUGA: Ngeri, Semburan Lumpur Gas Mendadak Muncul di Rumah Warga
Peristiwa ini pertama diketahui oleh warga sekitar, pada Sabtu sore lalu. Awalnya, ditemukan oleh anak - anak yang sedang bermain, di dekat semburan gas, melihat keanehan tanah yang mengeluarkan api. Karena takut, mereka akhirnya melaporkan kepada orang tuanya.
"Untuk memastikan semburan gas tersebut, pada Sabtu sore kemarin petugas PT KAI Daop 8 Surabaya bersama aparat kepolisian langsung mendatangi lokasi. Kepolisian juga telah memasang garis polisi, dan menghimbau kepada warga untuk tidak masuk ke lokasi titik api," kata Suprapto, Manajer Humas PT KAI Daop VIII Surabaya.
BACA JUGA: Penyebab Semburan Lumpur di Rumah Warga Masih Misteri
PT KAI Daop VIII Surabaya masih terus berkoordinasi dengan petugas Dinas Lingkungan Hidup Surabaya, untuk memeriksa dan meneliti adanya semburan gas disertai keluarnya api tersebut. Hal ini dibenarkan Ulfiani, Kasi Pemantauan Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya.
Ulfiani menambahkan, terkait kemungkinan adanya sumbes gas alam di area tersebut, sejauh ini masih belum diketahui karena menunggu hasil penelitian. (end/pojokpitu/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia