jpnn.com - jpnn.com -Jangan menganggap remeh serangan jantung atau stroke. Penyakit ini menyerang tidak lagi pandang usia.
Sekelompok peneliti telah menemukan tingkat stroke meningkat pada orang berusia 30-an dan 40-an.
BACA JUGA: Rileks Usai Berlibur
Meski tingkat stroke telah menurun pada orang-orang yang berusia akhir 50-an dan lebih tua, sebuah laporan baru dari Journal of American Heart Association menemukan justru meningkat lebih dari dua kali lipat bagi orang berusia 35 tahun hingga 39 tahun.
Kemudian dua kali lipat bagi orang berusia 40 tahun-44 tahun .
BACA JUGA: Tumit Anda Sering Nyeri? Mungkin ini Penyebabnya
" Orang-orang, terutama mereka yang di bawah 50 tahun harus menyadari stroke tidak hanya menyerang mereka yang berusia lanjut," kata penulis utama, Joel N. Swerdel, seperti dilansir laman Yahoo Health.
Menurut National Institute of Neurological Disorders and Stroke, stroke saat ini menjadi penyebab kematian ketiga di Amerika Serikat.
BACA JUGA: Makanan Ini Bisa Meningkatkan Daya Ingat
Dua jenis yang diketahui terjadi yakni stroke iskemik yang disebabkan penggumpalan aliran blok darah di otak.
Kemudian stroke hemoragik yang disebabkan pembuluh darah yang pecah dan masuk ke dalam otak.
Faktor risiko stroke termasuk merokok, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes dan kolesterol tinggi.
American Stroke Association menawarkan berbagai petunjuk dan cara yang berpotensi mengurangi faktor risiko.
Termasuk berhenti merokok, mengubah pola makan dan kebiasaan olahraga dan tentu saja, konsultasi profesional medis selalu disarankan.
Tingginya tingkat obesitas, diabetes dan jarang mengonsumsi obat untuk menurunkan tekanan darah bisa berkontribusi terhadap risiko stroke.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dik, Inilah Tanda-tanda si Abang Puaaasss
Redaktur & Reporter : Fany