Waspadai Dampak Gerhana Bulan Total

Selasa, 30 Januari 2018 – 15:09 WIB
Mendung. Ilustrasi Foto: Gusti Ambri/dok.JPNN.com

jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Masyarakat diimbau mewaspadai dampak gerhana bulan total pada Rabu malam, 31 Januari 2018.

Gerhana bulan total yang disertai supermoon itu diperkirakan menimbulkan angin kencang hingga banjir rob.

BACA JUGA: Gerhana Bulan Total 31 Januari, Peristiwa Alam Spektakuler

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung Sugiono mengatakan, ketinggian air laut pasang di setiap wilayah berbeda, tergantung karakteristik pesisir pantai.

’’Kemungkinan air laut pasang bisa mencapai 1,4 meter. Masyarakat yang berada di pesisir pantai patut waspada,” ungkap dia kepada Radar Lampung (Jawa Pos Group).

BACA JUGA: Gerhana Bulan Total, Cantik Tapi Harus Waspada

Masyarakat yang biasa beraktivitas di laut, kata dia, patut waspada adanya banjir rob. ’’Seperti Kotakarang, Bandarlampung dan pesisir Kalianda, Lampung Selatan,” katanya.

Berbeda dengan supermoon sebelumnya, kali ini dipredikai lebih besar, sekitar 14 persen dan jauh lebih terang sekitar 30 persen, dari ukuran biasa atau apogee (bulan di dekat titik terjauhnya dari bumi).

BACA JUGA: Gerhana Bulan Spesial, Terjadi Lagi Setelah 152 Tahun

Tidak hanya itu, purnama perigee kali ini menjadi supermoon penuh dari tiga rangkaian supermoon yang berdekatan sebelumnya.

’’Kami menilai, fenomen supermoon yang akan terjadi 31 Januari mendatang sangat spesial. Karena fenomena alam itu terjadi bersamaan antara bulan purnama dengan gerhana bulan total. Bulan akan lebih besar 14 persen dan lebih terang sekitar 30 persen dari ukuran saat purnama biasa,” ujarnya.

Sementara, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Lampung Rudi mengingatkan angin kencang akan terjadi di tiga kabupaten.

Yakni Kabupaten Tanggamus, Lampung Barat, dan Pesisir Barat. Tidak hanya angin kencang, ketiganya juga berpotensi hujan lebat disertai petir.

’’Makanya, kami minta kepada tiga kabupaten itu supaya waspada untuk beberapa hari kedepan,” ucapnya.

Menurutnya, potensi terjadinya angin kencang yakni berkisar 30 knot, di wilayah Pesisir Barat bagian selatan dan Tanggamus di wilayah Selatan.

Di mana, untuk potensi secara umum di wilayah Lampung pada pagi hari berpotensi hujan ringan. Yakni di wilayah Bandarlampung, Pesawaran, Lampung Selatan, Mesuji, Tanggamus, dan Pesisir Barat.

’’Kalau siang hari, berpotensi hujan ringan-sedang di wilayah Lampung Selatan, Tanggamus, Tulangbawang, Mesuji, Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Pesisir Barat,” bebernya.

Pada malam hari, kondisi cuaca berpotensi hujan ringan hingga lebat di wilayah Lampung Selatan, Bandarlampung, Tanggamus, Lampung Barat, Tulangbawang, Waykanan, Mesuji, Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Pesisir Barat.

’’Memasuki dini hari saja berpotensi hujan ringan di wilayah Lampung Selatan, Tanggamus, Pesisir Barat, dan Pesawaran,” pungkasnya. (yud/c1/sur)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... 31 Januari, Gerhana Bulan Terlama Abad Ini


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler