Weird Genius Memasukkan Unsur Jawa dalam Lagu Lathi

Kamis, 27 Februari 2020 – 17:04 WIB
Weird Genius dan Sara Fajira di kawasan SCBD, Jakarta, Kamis (27/2). Foto: Dedi Yondra/JPNN.com

jpnn.com - GRUP musik elektronik terkemuka asal Indonesia, Weird Genius akhirnya meluncurkan lagu baru pada 2020 ini.

Trio yang diisi Reza Oktovian, Eka Gustiwana, dan Gerald Liu itu pada hari ini merilis lagu berjudul Lathi.

BACA JUGA: Iwan Fals dan Ubay Nidji Rilis Ulang Lagu Guruh Soekarnoputra

Menariknya, Weird Genius menggandeng rapper asal Surabaya, Sara Fajira dalam lagu ini. Kolaborasi tersebut bermula saat mereka membutuhkan pengisi suara perempuan.

"Awalnya saya dan Reza, kami butuh karakter suara perempuan yang galak, mengisi lagu. Dia harus bisa bahasa Inggris, Jawa, dan nulis lagu. Kami tahu Sara bisa nyanyi dan rapper," kata Eka Gustiwana di kawasan SCBD, Jakarta, Kamis (27/2).

BACA JUGA: Maia Estianty ke Rumah BCL saat Dini Hari, Tidak Sendiri

"Kolaborasi sama mereka adalah doa saya paling tinggi. Makanya senang dan bangga bisa kerja bareng Weird Genius," lanjut Sara.

Weird Genius memilih judul lagu 'Lathi' diambil dari bahasa Jawa kuno yang berarti ucapan.

Sementara lagu ini bercerita soal sebuah hubungan buruk yang didominasi kebohongan dan ego. Meski menekankan sisi gelap hubungan, terdapat makna tentang keberanian dan pendirian dalam lagu ini.

"Seperti dalam lirik bahasa Jawa 'kowe ra iso mlayu saka jesalahan, ajining diri ing lathi', yang artinya kamu tidak bisa lari dari kesalahan, harga diri seseorang ada di lidah," ucap Sara, yang turut menulis lagu Lathi.

Dari departemen musik, Lathi karya Weird Genius dan Sara Fajira masih menyuguhkan musik elektronik secara garis besar dengan bumbu musik tradisional.

Lagu ini dibuka dengan permainan instrumen tradisional yang mengiringi dinamika dentum powerful sepanjang track.

Terdapat sedikit rasa melankolis pada beberapa bagian. Termasuk suara Sara pada bridge yang melantunkan sepenggal lirik bahasa Jawa.

"Lagu ini merangkum ciri khas Weird Genius sebagai grup EDM yang menyertakan atribut budaya lokal dalam musik kami. Kami harus memasukkan musik tradisional karena tidak ada di luar (negeri)," imbuh Gerald Liu.

Lathi karya Weird Genius dan Sara Fajira bisa didengarkan di berbagai platform musik digital mulai 28 Februari. Ini sekaligus menjadi karya pertama mereka di tahun 2020.

Sejak aktif pada 2016, Weird Genius sudah melahirkan 11 lagu yang mengantarkan mereka ke berbagai penghargaan dan panggung di dalam serta luar negeri. (mg3/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler