jpnn.com, INGGRIS - West Bromwich Albion Sam Allardyce mampu menciptakan peluang pada laga lawan Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Inggris di London, Minggu waktu setempat.
Namun, keunggulan Spurs 2-0 membuktikan Mourinho lebih hebat dari Sam Allardyce.
BACA JUGA: Sikap Mourinho Setelah Spurs Menghancurkan West Brom, Semringahnya itu Lho!
Tidak heran ketika kemudian manajer West Bromwich Albion Sam Allardyce menyoroti konsentrasi para pemainnya yang buyar.
"Sayangnya, mereka mengalahkan kami karena konsentrasi para pemain yang buyar dan pengambilan keputusan keliru yang harus dibayar mahal," kata Allardyce selepas laga dilansir laman resmi West Brom.
BACA JUGA: City Tumbangkan Liverpool Telak Banget, Guardiola: Semoga Kami Bisa Melakukannya Lagi
Allardyce menilai laga lawan Tottenham menunjukkan dirinya masih memiliki pekerjaan besar untuk membenahi lini pertahanan West Brom di tiap sesi latihan dan menerjemahkannya dalam pertandingan.
"Gol-gol yang masuk ke gawang kami bukanlah sesuatu yang tidak bisa dihindari, artinya pekerjaan saya di sesi latihan harus bisa menanamkan prinsip penting di benak para pemain, agar itu terjaga di pertandingan," katanya.
BACA JUGA: Kiper Liverpool 2 Kali Blunder, ya Wajar Dihajar Telak City
"Itu bukanlah kesalahan kecil, tetapi harus kami bayar dengan mahal. Kami seharusnya bisa menciptakan pengawalan meyakinkan di lini belakang dan kiper," ujar Allardyce menambahkan.
Allardyce merasa West Brom mampu menciptakan peluang, kendati belum cukup bisa mengkonversinya menjadi gol.
Cuma, permasalahan utama timnya tetaplah mengetatkan lini pertahanan.
Mbaye Diagne hampir membawa West Brom memimpin jelang turun minum jika saja tandukannya tak dimentahkan kiper Hugo Lloris.
Hal itu harus dibayar mahal sebab The Baggies kemudian dijebol Harry Kane dan Son Heung-min di awal babak kedua.
Diagne lantas dua kali menjebol gawang Tottenham, tetapi kedua golnya dianulir wasit karena offside.
"Penyelamatan dari kiper Tottenham sebelum turun minum cukup disayangkan, karena itu peluang yang sangat bagus untuk Mbaye dan seharusnya membawa kami unggul setelah pertahanan yang bagus untuk meredam serangan lawan," kata Allardyce.
"Kami sudah membuktikan bisa menembus kotak penalti lawan dan menciptakan peluang, tetapi tim ini harus bisa memperbaiki aspek pertahanan dan menghentikan lawan memperoleh kesempatan mencetak gol," pungkasnya.
West Brom yang kini melakoni lima laga tanpa kemenangan tertahan di urutan ke-19 klasemen dengan koleksi 12 poin, serta terancam melorot jadi juru kunci jika Sheffield United (11) mampu menang di laga lebih larut.
Tim besutan Allardyce selanjutnya akan bertandang ke Old Trafford menantang Manchester United pada Minggu (14/2) pekan depan.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang