jpnn.com, BALIKPAPAN - Rute penerbangan direct Balikpapan-Mamuju oleh Wings Air tak hanya menawarkan konektivitas yang efektif antarkedua daerah.
Hal tersebut juga membuka lebar peluang bisnis.
BACA JUGA: Lion Air Group Layani 9 Rute Baru
Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud mengatakan, hal ini adalah potensi.
Pasalnya banyak komoditas bahan pokok yang diangkut dari Mamuju. Ini bakal sinkron dengan direct call.
BACA JUGA: Susi Air Buka Rute ke Maratua, Wings Air Segera Menyusul
"Kami akan dorong pelaku usaha yang memiliki komoditas ekspor di Sulbar (Sulawesi Barat), agar mengirim produk melalui Terminal Petikemas Kariangau (TPK). Itu sesuai dengan rencana pengelola pelabuhan membuka direct call," terangnya.
Keinginan tersebut diawali dengan membangun kerja sama melibatkan pemerintah setempat. Khususnya bidang ekonomi.
BACA JUGA: Lion Air Group Tambah Rute di Sumatera
"Selama ini Sulbar salah satu daerah pemasok bahan makanan yang dikirim melalui Mamuju menggunakan kapal laut.
Kerja sama ini dapat ditingkatkan dengan memanfaatkan pelabuhan peti kemas Karingau," sambungnya.
Dengan begitu, Balikpapan tak sekadar menjadi sasaran konsumsi tapi juga berperan memberi layanan jasa.
Utamanya kepelabuhanan yang bertaraf internasional.
Tak hanya Sulbar, Palu juga menjadi daerah incaran berikutnya. Pelaku usaha setempat akan digiring melakukan ekspor melalui Balikpapan yang ditandai dengan kerja sama antar daerah.
Apalagi Palu menjadi pemasok tetap salah satu bahan material.
"Konsep kerja samanya Mabalu, Mamuju-Balikpapan-Palu. Kalau ini berhasil kerja sama akan meluas ke Makassar dengan konsep Mabalu Ma," bebernya.
Lion Air Group telah melebarkan sayap bisnis dengan membuka rute baru Balikpapan-Mamuju. Penerbangan perdana digelar 21 Juni, tepat saat periode mudik Lebaran.
"Rute baru ini hadir bertepatan dengan momentum mudik untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat. Utamanya tujuan Sulawesi Barat," kata District Manager Ahmad Affandi. (aji/lhl/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wings Air Akan Buka Rute Papua-Sorong
Redaktur & Reporter : Ragil