jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto berbicara banyak hal ketika berpidato acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Kewaspadaan Nasional dalam rangka penyelenggaraan Pemilu 2019 yang digelar Ditjen Polpum Kemendagri di Hotel Grand Paragon, Jakarta Pusat, Rabu (27/3).
Dalam pidatonya, Wiranto menyinggung tentang hoaks yang acap kali menyerang Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab itu, dia mengaku, akan melawan setiap hoaks, termasuk yang menyerang Jokowi.
BACA JUGA: Arief: Ini Tanda Kangmas Jokowi Mau Gantung Jas Alias Lengser
"Dihujat anti-Islam, diam. Dibilang PKI, diam. Sekarang kami lawan itu hoaks," kata Wiranto.
Menurut Wiranto, oknum penyebar hoaks juga menyebut Jokowi tidak banyak bekerja selama empat tahun lebih memimpin Indonesia.
BACA JUGA: Wiranto Jamin TNI Polri Sudah Siap 17 April Nanti
Dia tegas membantah tuduhan itu. Sebab, kata dia, Jokowi banyak bekerja bagi Indonesia. Eks Gubernur DKI Jakarta itu melakukan pembangunan di daerah terpencil.
BACA JUGA: Wiranto Jamin TNI Polri Sudah Siap 17 April Nanti
BACA JUGA: Bukan Jokowi, tetapi Prabowo yang Lebih Banyak Difitnah?
"Dulu pinggiran ini tidak dibangun karena luas, jalan tidak ada, pelabuhan udara tidak ada. Membangun dari pinggiran, sekarang sudah tersambung jalan tol, pelabuhan udara, pelabuhan laut yakni pembangunan wilayah perbatasan," ucap Wiranto.
Selain berbicara tentang hoaks yang menyerang Jokowi, Wiranto menjelaskan tentang capaian Indonesia. Dia mengatakan, saat ini Indonesia masuk sebagai negara teraman kesembilan di dunia.
"Penilaian luar negeri itu tidak bisa dibayar untuk katakan kita baik. Lembaga internasional sudah mengatakan bahwa Indonesia negara teraman sembilan di dunia," pungkas dia. (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahasiswa UMB Tolak Hoaks dan Golput di Pilpres 2019
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan