jpnn.com - MALANG - Ketua Umum DPP Partai Hanura, Wiranto melakukan kunjungan ke Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (6/11). Calon Presiden (Capres) Hanura itu bertatap muka dengan pemuka agama Kristen.
Di depan para pemuka agama, Wiranto memaparkan persoalan-persoalan bangsa serta menjabarkan solusinya. Ia memandang potensi sumber daya alam Indonesia dan sumber daya manusia Indonesia tidak dimaksimalkan untuk kemajuan bangsa sehingga masih dikungkung kemiskinan.
BACA JUGA: Dana Hibah dan Bansos Berpotensi Disalahgunakan
“Ada gap antara tujuan nasional dengan kondisi nasional terkini, dan akar permasalahannya kepemimpinan. Perubahan hanya bisa dilakukan dengan kepemimpinan yang kuat. Perubahan adalah tanggung jawab kepemimpinan," kata Wiranto.
Mantan Panglima ABRI itu mengatakan sebenarnya dengan potensi yang dimiliki, Indonesia bisa menjadi bangsa yang besar. Namun, harus didukung oleh pemimpin yang baik.
BACA JUGA: Incumbent Boyong SKPD ke MK
"Modalitas Indonesia yang luar biasa, dengan menejemen pemerintahan dan kepemimpiunan yang baik, Indonesia akan menjadi negara yang luar biasa.” katanya.
Wiranto lantas menggulirkan yang disebutnya sebagai formula STMJ. Yakni ‘S’, sadar jika jabatan itu berasal dari rakyat dan anugerah Tuhan, ‘T’, tahu masalah dan tahu solusinya, ‘M’ mampu memutuskan dan mau menjadi contoh, serta ‘J’ jamin tak pernah berubah sebagai pemimpin rakyat.
BACA JUGA: Cabup Gorut Terpilih Optimis Menangi Sengketa Pilkada
Usai bertatap muka dengan pemuka agama, Wiranto juga mengikuti Diskusi Kebangsaan di Universitas Brawijaya malang.
Dengan semakin intensifnyanya upaya sosialisasi yang di lakukan Partai Hanura serta Capres dan Cawapresnya yaitu Wiranto dan Harry Tanoe baik melalui iklan di media TV, maupun berkunjung ke kemasyarakat kini membuahkan hasil yang signifikan.
Seperti yang dirilis Indonesia Reasech Centre (IRC) pada 31 Oktober 2013 lalu. Hanura dengan saat ini memiliki elektabilitas keempat dengan 7,13 persen. Sedangkan Elektabilitas Wiranto hanya dibawah Jokowi yaitu sebesar 10,7% di atas Prabowo yang mencapai 9,4 %. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warung Tuak Plus-plus Resahkan Warga
Redaktur : Tim Redaksi