jpnn.com - DENPASAR - Kepolisian Daerah (Polda) Bali angkat bicara terkait informasi yang menyebut seorang warga negara asing (WNA) asal Mexico menembak seorang personel kepolisian.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengatakan informasi tersebut merupakan hoaks.
BACA JUGA: Waspada Penipuan Online Penjualan HP Murah, Begini Modus Pelaku
Jansen mengatakan informasi tersebut perlu diluruskan mengingat viral di media sosial dan menjadi perhatian masyarakat.
Menurut keterangan Jansen, seorang yang belum diketahui identitasnya menggunakan logo salah satu stasiun televisi swasta Indonesia dan menuliskan narasi seorang polisi yang ditembak oleh WNA Mexico di Bali karena kesal diminta uang saat menilang bule tersebut.
BACA JUGA: Merampas Truk Gabah Warga di Bali, WN Inggris Ditangkap Polisi
Setelah berkoordinasi dengan pemilik media tersebut di Bali, Polda Bali mendapatkan informasi bahwa portal informasi yang dimaksud bukan milik stasiun televisi yang ada di Indonesia.
Pemilik portal palsu tersebut hanya menggunakan logo televisi swasta tanah air agar mendapatkan perhatian dari publik.
BACA JUGA: Tiga WNI Ditangkap Gegara Hendak Selundupkan Manusia di Rote Ndao
"Kami sangat menyesalkan adanya oknum yang tidak bertanggung jawab membuat berita seperti itu dan meresahkan masyarakat dan menyudutkan Polri dalam pemberitaan tersebut," kata Jansen.
Mantan Kapolresta Denpasar itu mengatakan tim Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Bali hingga kini masih melacak pemilik akun berita tersebut.
Dirinya pun mengimbau masyarakat agar tidak cepat mempercayai informasi yang tidak terverifikasi.
"Kami mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya atau terprovokasi dengan berita-berita hoaks/bohong yang tidak bisa dipertanggungjawabkan seperti itu. Mari bijak dalam bermedia sosial," kata Jansen. (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Bali Kerahkan Dua Kapal dan Tiga Helikopter Untuk Pengamanan KTT WWF
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang