NUTRISI Seledri tidak hanya baik untuk menurunkan berat badan. Demikian pula Wortel yang dikenal kaya dengan vitamin A. Tapi lebih dari itu, Seledri dan Wortel ternyata bisa memperlambat pertumbuhan kanker usus besar.
Berdasarkan hasil penelitian, Seledri dan Wortel ternyata mengandung senyawa Luteolin, yang masuk dalam kelompok flvanoid yang dikenal dengan sifatnya sebagai antioksidan. Luteolin ini mampu menangkal sel-sel pertumbuhan kanker.
Selain di Seledri dan Wortel, luteolin juga dapat ditemukan dalam minyak zaitun, paprika hijau, thyme, teh chamomile, peppermint dan rosemary. Hanya saja, untuk mengembangkan menjadi obat anti-kanker yang efektif, senyawa ini perlu peneletian lebih lanjut.
Tetapi penelitian terbaru yang dipublikasikan di BMC Gastroenterology sebagaimana yang dilansir daily mail, menunjukkan bahwa senyawa tersebut menghambat sel kanker usus besar melalui sinyal jalur IGF dan PI3K.
Kanker usus besar adalah penyebab kedua kematian yang dialami masyarakat di Eropa. Kanker usus besar ini dikenal memiliki kadar IGF-II dengan jaringan kolon normal.
Para peneliti percaya bahwa IGF II menjadi bagian dari mekanisme yang memungkinkan pembelahan sel yang tidak terkendali sehingga pertumbuhan kanker berlangsung cepat. Tetapi dengan luteolin terbukti dapat memblokir sekresi IGF-II oleh sel-sel kanker usus besar.
Prof Han Jung Yoon Park dari Universitas Korea Hallym menjelaskan, luteolin akan menghambat aktivitas IGF-I- melalui sel PI3K, Akt, dan ERK1/2 dan CDC25c. "Pemblokiran jalur ini akan menghentikan dan membunuh sel-sel kanker," ucapnya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas, Flu Burung Mengancam Lagi
Redaktur : Tim Redaksi