jpnn.com - JAKARTA- Perempat final atau delapan besar Piala Presiden sudah di-drawing di Jakarta, Jumat (11/9). Setelah sempat dikeluhkan karena format babak delapan besar yang berubah-ubah, klub akhirnya menerima dengan catatan.
Catatan itu semakin menunjukkan promotor Mahaka Sport memang gampang mengubah-ubah format, alias tak konsisten dengan aturan yang mereka buat di awal turnamen.
BACA JUGA: Ini Cara Persib Agar Kondisi Pemain Tak Mudah Menurun
Awalnya, Mahaka menyebut sistem pertemuan tim adalah silang, wakil grup A bertemu grup B, dan wakil grup C bertemu grup D. Tapi, mereka mengubah dengan drawing. Saat klub protes, akhirnya disepakati sistem drawing, dan tim yang segrup di penyisihan tak mungkin bertemu lagi.
"Kami sepakat kalau sistemnya begitu dalam drawing-nya, yang sudah pernah satu grup tidak bertemu lagi," katanya usai drawing, Jumat (11/9).
BACA JUGA: Pemain-Pemain Persib Ini Sempat Bermasalah Kebugarannya
Salah satu pengurus klub yang enggan disebut namanya, menilai bahwa Mahaka memang setengah-setengah menerapkan aturan. Dia juga mengkritik saat awal dimana pemain awalnya tak perlu surat keluar, kemudian harus minta surat keluar dari klub lama.
"Semuanya serba mendadak, seperti ada yang meminta mengubah dengan mendadak, di awal kan kesepakatannya tidak begitu," ungkap lelaki yang mewanti-wanti namanya tak ditulis itu. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Drawing Sudah, Jadwal Pertandingan Tunggu Senin
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandro Bantah Ingin Geser Posisi Evra
Redaktur : Tim Redaksi