Wujudkan Ramadan & Lebaran yang Aman, Ganjar Larang Warga Memproduksi Petasan

Selasa, 11 April 2023 – 14:42 WIB
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo. Foto dok Humas Pemprov Jateng

jpnn.com, BATANG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo melarang masyarakat untuk memproduksi petasan dan sejenisnya.

Pelarangan tersebut merupakan komitmen Ganjar dalam mewujudkan ibadah Ramadan dan Lebaran yang aman.

BACA JUGA: WOM Finance Kini Melayani Pembiayaan Motor Listrik, Ada Promo

“Saya mengimbau betul kepada masyarakat, hentikan. Tidak ada yang boleh memproduksi petasan dan diharapkan kita bisa beramadan dan masuk lebaran tanpa petasan,” ujar Ganjar dalam konferensi pers di Mapolres Batang, Jateng, Selasa (11/4).

Menurut Ganjar, masih banyak cara yang bisa dilakukan dalam memeriahkan Ramadan dan Lebaran, khususnya cara-cara yang tidak membahayakan keluarga, saudara, dan lingkungan sekitar.

BACA JUGA: Jokowi dan Ganjar Tarawih Bareng di Masjid Syekh Al Zayed

“Ada kok cara lain yang lebih baik dan kami mesti menjaga keselamatan keluarga, anak-anak kita, apalagi mereka membuat (memproduksi petasan) di tempat-tempat yang tidak terlihat oleh kami,” kata Ganjar.

Pria 54 tahun ini juga mengajak jajarannya di kabupaten/kota untuk merangkul berbagai pihak dan mengedukasi masyarakat tentang bahaya petasan.

BACA JUGA: Arus Mudik, ASDP Target Layani 4,98 Juta Pemudik di 8 Lintasan Penyeberangan

Terlebih, alat yang mengandung bahan peledak itu kerap memakan korban.

“Ini saya titip sehingga kawan-kawan di Pemerintah Daerah lalu bisa bekerja sama saya kira dengan babinsa, babinkahtibmas, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk memberikan edukasi,” seru Ganjar.

Mantan anggota DPR ini juga telah berkoordinasi dengan Kepolisian agar masyarakat bisa aman beribadah tanpa petasan.

Selain itu, Ganjar mengapresiasi Kepolisian yang selama ini serius memberikan keamanan kepada masyarakat.

“Kami juga mengapresiasi kerja keras dari kepolisian yang terkait dengan petasan. Sudah tiga kali ditemukan,” ucap Ganjar.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler