Meski harus bersaing dengan Christine Hakim (Cahaya di Atas Cahaya), Kenes Andari (Hello Goodbye), Mak Gondut (Demi Ucok) dan Meriam Bellina (Test Pack You’re My Baby), ibu dua anak itu tetap yakin bisa menjadi yang terbaik. ”Aku nggak pernah pesimis, karena semua saingan punya kekurangan dan kelebihan masing-masing,” katanya.
Bagi istri Adilla Dimitri itu, sudah masuk nominasi pun sudah sebuah kebanggaan. Dan penghargaan yang didapat menjadi pecutan baginya untuk lebih baik lagi dalam berkarya. ”Semua nominasi, mainnya bagus, main dengan sangat baik. Menang atau tidak sebuah bonus. Jawaban terakhir itu bonus atau teguran agar lebih baik lagi,” tegasnya.
Kebanggaan pun dirasakan aktor kawakan Deddy Mizwar. Meski sudah tidak lagi muda, aktingnya masih diperhitungkan dengan masuknya dia dalam daftar nominasi FFI 2012. Pria yang mengawali karir lewat film Cinta Abadi pada1976 itu menjadi salah satu nominasi pemeran utama pria terbaik kategori film televisi lewat perannya dalam Pelangi di Langit Senja. Aktor muda Dwi Sasono (Cinta Momo dan Tejo di Antara Angkringan), Dian Sidik (Bintang Film), Oka Antara (Citra), dan aktor sebayanya Slamet Rahardjo (Pahala Terindah) menjadi pesaingnya.
”Saya rasa semua punya kesempatan, termasuk saya. Prestasi itu tidak hanya untuk yang tua saja, tetapi juga yang muda. Jika nanti saya dapat (piala citra), ya Alhamdulillah. Jika tidak dapat juga Alhamdulillah. Kita saling menghargai karena mereka kan teman-teman kita,” ucapnya.
Meski sudah berkali-kali menyabet penghargaan di bidang film, saat mengetahui namanya masuk nominasi FFI 2012, Deddy mengaku tetap merasakan deg-degan seperti saat kali pertama menembus ajang tahunan tersebut. ”Saya sudah puluhan kali ikut festival, saya melihat sebagai kemeriahan. Deg-degan juga sih, ternyata masih ada juga saya masuk nominasi,” pungkasnya. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Nikita Mirzani, Edo Ceraikan Istri
Redaktur : Tim Redaksi