jpnn.com - SAIC-GM-Wuling memperkenalkan generasi penerus dari mobil listrik mungil mereka, E300. Ini merupakan pengembangan dari model E100 dan E200.
Diposisikan di atas E100 dan E200, mobil listrik mungil tersebut diracik lebih futuristik dan sporty. Bagian depan banyak yang menyebut mirip dengan Honda E.
BACA JUGA: Sah! MG, Saudara Wuling Siap Gempur Pasar Otomotif Indonesia
Bumper depan E300 memiliki konsep gelombang radar. Selain itu, bagian bawah pintunya menggunakan bahan antigores.
Secara dimensi, Baojun E300 ditarik sepanjang 2.625 mm, lebarnya 1.647 mm, dan tinggi 1.588 mm. Sedangkan jarak antarsumbu rodanya mencapai 1.750 mm dan dibekali pelek 12 inci berbalut ban 145/70.
BACA JUGA: Wuling Siaga Banjir dari Towing Hingga Suku Cadang
Media lokal dikutip carscoops, bahwa E300 akan diluncurkan akhir tahun ini dengan dua, tiga atau empat kursi. Artinya, E300 memiliki varian lain yakni long-wheelbase (LWB) bernama E300+.
Dengan wheelbase (Jarak sumbu roda) lebih panjang, maka E300+ diprediksi memiliki kapasitas lebih luas, kemungkinan berkonfigurasi 5-penumpang.
BACA JUGA: Sandiaga Uno: Reformasi Birokrasi dan Konsep Omnibus Law Sudah Tepat
Interiornya sendiri masih menonjolkan konsep minimalis, dengan setir yang terletak di depan panel instrumen mengambang, ventilasi udara.
Urusan performa, Baojun E300 dibekali motor listrik yang mammpu menghasilkan daya sebesar 39 Hp, berkat baterai lithium-ion 16,8 kWh. Kabarnya, untuk varian LWB, tenaganya akan lebih besar, mencapai 55 Hp.
Sayangnya, belum ada informasi yang lebih detail terkait spesifikasi dan jarak tempuhnya.
Diprediksi Baojun E300 ini akan dijual dengan harga terjangkau, sekitar CNY60-70 ribu atau sekitar Rp 119-139 jutaan. Nominal tersebut setara dengan banderol mobil LCGC di Indonesia (Kurs CNY1 = Rp1.989).
Di Indonesia sendiri, Wuling sudah memperkenalkan mobil listrik mungilnya yakni E100 dan E200, tahun lalu.
Hal itu sebagai bentuk komitmen mereka menyiapkan pasar otomotif tanah air memasuki era elektrifikasi. (mg8/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha