jpnn.com, CIBINONG - Timnas Indonesia U-22 takluk 1-3 dari Myanmar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (21/3) petang.
Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla mengatakan, skuat Garuda rata-rata berusia di bawah 23 tahun, memang terlihat kalah secara permainan, terutama di babak kedua.
BACA JUGA: Ini Kata Pelatih Myanmar Usai Beri Pil Pahit Buat Milla
"Lawan kami keluarkan permainan terbaik mereka. Mereka punya banyak pemain senior dan mereka main bagus terutama di babak kedua," katanya.
Namun, satu hal yang membuat dirinya puas karena pemain-pemain Indonesia sudah berjuang sekuat tenaga.
BACA JUGA: Start Buruk Luis Milla: Indonesia 1-3 Myanmar
Bagas Adi Nugroho dkk menurutnya tampil maksimal dan bekerja keras menampilkan yang terbaik.
Pelatih asal Spanyol tersebut mengakui, permainan Indonesia pada babak pertama dan kedua memang berbeda.
BACA JUGA: Skor Imbang Warnai Babak Pertama Myanmar vs Indonesia
Milla menilai pergantian pemain yang membuat performa Timnas menurun.
"Babak pertama kami main bagus, karena pergantian pemain yang tak sesuai di babak kedua, ada penurunan performa. Itu juga karena permainan lawan bagus juga di babak kedua," terangnya.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Utak-atik Formasi Timnas Kontra Myanmar
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad