jpnn.com - BANDUNG - Ahmad Jufriyanto merasa bangga menjadi bagian dari sejarah Persib Bandung, yang mampu merebut status Juara Piala Presiden 2015, setelah mengalahkan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (18/10) malam.
Persib sebelumnya pernah berpesta di SUGBK saat merebut trofi pertama Liga Indonesia tahun 1995 usai menekuk Petro Kimia Putra dengan gol tunggal Sutiono ketika itu.
BACA JUGA: Menpora Siap Blak-blakan dengan FIFA
“Yang jelas senang banget bisa buat juara lagi Persib Bandung, bisa menjadi bagian dari sejarah membawa Persib juara,” ujar Ahmad Jufriyanto, pencetak gol pertama Persib di partai final itu.
Menurutnya, kemenangan atas Sriwijaya FC membuktikan Persib tim yang bukan jago kandang. Karena, banyak yang menganggap Maung Bandung tim jago kandang. Seperti diketahui, Persib menang 2-0 saat menghadapi Sriwijaya FC. Satu gol lagi dilesakkan Makan Konate.
BACA JUGA: Jokowi: Ada yang Keliru dengan Manajemen Persepakbolaan Indonesia
“Kita juara, bisa buktikan kalau kita bukan cuma jago di kandang, mereka (Sriwijaya FC) selama ini ngomong kalau kita jago di kandang, tapi kita bisa buktikan bisa menang di kandangnya Persija,” terang pemilik nomor punggung 16 itu.
Jufriyanto menganggap golnya sebagai sebuah berkah. “Itu gol cepat, suatu berkah yang bisa menjatuhkan mental mereka. Gol mungkin semua pemain bisa cetak gol tapi gol cepat itu bisa bikin semua pemain semakin termotivasi dalam bertanding, menghancurkan mental lawan dalam bertanding,” tuturnya.
BACA JUGA: Bali United Siap Berlaga di Turnamen Lain
“Gol itu dipersembahkan untuk keluarga, buat Bobotoh, tim semuanya,” pungkasnya. (pra/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kata Presiden Jokowi, Sepakbola Indonesia Tak Usah Bergantung FIFA
Redaktur : Tim Redaksi