jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Gerindra Andre Rosiade mengakui, kemenangan pasangan Anies-Sandi di Pilkada DKI Jakarta semakin menambah keyakinan partainya mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Pilpres 2019.
"Jadi kemenangan Anies-Sandi menambah keyakinan kader bahwa Pak Prabowo bisa mengalahkan Jokowi di Pilpres 2019. Apalagi semua tahu, dalam Pilkada DKI kemarin, yang dihadapi Anies-Sandi bukan cuma Ahok-Djarot semata, tapi rezim yang jelas-jelas mendukung Ahok," ujar Andre kepada JPNN saat dihubungi Senin (24/4).
BACA JUGA: Ssstt..Panglima TNI Dinilai Cocok Jadi Capres
Saat ditanya siapa yang akan mendampingi Prabowo sebagai calon wakil presiden nantinya, Andre mengakui figur Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Zainun Majdi dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, punya peluang arena keduanya merupakan tokoh yang memiliki track record cukup baik.
"Mereka sukses memimpin daerah. Termasuk juga memiliki popularitas. Tapi tentu saja untuk bicara siapa yang akan menjadi calon wapres, masih belum jelas. Karena Belanda masih jauh, Pilpres 2019 masih dua tahun lagi," ucap Andre.
BACA JUGA: Prabowo Vs Jokowi Jilid II? Ayooo...Siapa Menang?
Andre mengataan, seorang calon wapres tidak cukup hanya bermodalkan popularitas dan elektabilitas. Tapi juga perlu mempertimbangkan kesepakatan dengan partai-partai politik lain yang diajak koalisi.
Sementara itu saat ditanya kemungkinan Anies maju berpasangan dengan Prabowo, Andre menegaskan Anies-Sandi fokus memenuhi janji kampanye di Pilkada DKI.
BACA JUGA: Siapa Pendamping Prabowo di Pilpres? Ini Kata Gerindra
"Beliau akan memimpin Jakarta, Insyaallah lima tahun, sesuai dengan kontrak politik dengan Partai Gerindra. Mas Anies akan fokus memenuhi janji kampanye di DKI," pungkas Andre.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Simak! Ini Kriteria Cawapres Pendamping Prabowo
Redaktur & Reporter : Ken Girsang