jpnn.com - jpnn.com - Kedatangan legiun asing Asia Kunihiro Yamashita membuat skuat Pusamania Borneo FC (PBFC) II lebih lengkap.
Merapatnya pemain 30 tahun itu menginstruksikan skuat khusus yang dibentuk manajemen PBFC, menatap Piala Presiden 2017 telah siap berlenggang di rumput hijau.
BACA JUGA: Cari Pemain Terbaik, PBFC Gelar Simulasi Pertandingan
Total 21 penggawa menjadi amunisi pada turnamen pramusim, Febuari mendatang.
Ajang Piala Presiden sendiri digunakan untuk menguji coba kebijakan PSSI yang baru. Seperti diketahui, pada 8 Januari PSSI mengadakan kongres tahunan.
BACA JUGA: Gagal Boyong Basna, Johan Pun Lepas Juga
Beberapa poin di sepakati, di antaranya mengerucutkan pemain asing di Tanah Air. Juga, memberdayakan minimal tiga pemain muda dalam starting XI.
PBFC II sendiri dihuni pemain muda Hampir 80 persen skuat asuhan Ricky Nelson berumur 19-20 tahun. Tiga asing pun di daratkan sesuai regulasi 2+1.
BACA JUGA: Winger Lincah Ini Butuh Sepekan untuk Pemulihan
Duo Belanda Dirkir Kohn Glay dan Emile Limkers merapat pada 26 Januari lalu, sementara pemain asal Jepang, Kunihiro Yamashita, Sabtu (28/1) kemarin malam baru tiba.
Skuat yang telah terhimpun tersebut, direncanakan latihan perdana bersama Ricky Nelson hari ini pukul 07.00 di Segiri. Seluruh pemain Piala Presiden 2017 pun dipastikan hadir.
“Ya, besok kami akan menjalani latihan perdana. Fokus latihan nanti masih pengenalan serta mengembalikan fisik pemain dahulu,” ucap Ricky Nelson pelatih PBFC II.
Dijelaskan Ricky, latihan perdana hari ini menjadi daya ukur bagi pelatih berlisensi B AFC itu. Pertemuan pertama menjadi penentu apakah tim yang akan ditukanginya mampu bersaing di kancah nasional. Atau, masih perlu waktu meracik secara mendalam agar agresif di lapangan.
“Sampai hari ini saya belum melihat performa anak-anak. Jadi saya belum dapat mengukur pasti sejauh mana kemampuan mereka,” tutup Ricky seperti diberitakan Kaltim Post (Jawa Pos Group) hari ini.
Di sisi lain, Emile Linkers, salah satu penggawa asing rekrutan anyar PBFC II mengaku bangga bisa menjadi bagian skuad Pesut Etam. Dia pun berjanji membuat tim yang dibelanya garang dalam ajang pramusim.
“Target saya banyak mencetak gol pada pertandingan di Bali nanti. Kami akan berusaha keras agar tim ini bisa menang dalam setiap pertandingan,” imbuhnya.
Perihal tiga klub pesaing tim kebanggaan masyarakat Samarinda tersebut dalam grup 4, pemain 26 tahun itu tidak merasa gentar. Menurutnya, tidak ada istilah takut ketika berhadapan lawan.
“Siapapun lawannya saya akan berikan yang terbaik. Tugas pemain adalah membela semaksimal mungkin timnya,” tegas dia. (*/asp/bby)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pusamania Borneo Tancap Gas
Redaktur & Reporter : Budi