Yessss, Golfer Kepri Raih Prestasi di Pra-PON

Selasa, 25 Agustus 2015 – 10:54 WIB

jpnn.com - BATAM - Tim golf Pra Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) Kepri meraih hasil bagus pada pelaksanaan Pra-PON di lapangan golf Damai Indah Golf, Bumi Serpong Damai, Jakarta, Rabu (12/8) sampai Kamis (13/8).

Tim ini berhasil meraih medali perunggu dan juga merebut empat kuota untuk golfer putra yang akan bertarung pada PON 2016 mendatang di Jawa Barat.

BACA JUGA: Juventus Gaet Winger Pesakitan Chelsea

"Medali perunggu diraih oleh golfer Elekson Sinaga sehingga menempatkan Kepri pada urutan ketiga. Dan golfer Kepri yang pertama berhasil masuk ke PON, dan ini merupakan raihan pertama yang kami tunggu-tunggu selama ini," ujar Ketua Persatuan Golf Indonesia (PGI) Batam sekaligus ketua tim golf Pra-PON Kepri, I Wayan Pijam di Padang Golf Residence Sukajadi, kemarin (24/8).

Selain itu, kuota empat golfer putra yang diraih Kepri menempatkan provinsi kepulauan ini sejajar dengan provinsi lainnya yang memiliki golfer hebat seperti DKI Jakata, Banten, Jawa Timur, Riau, dan Kalimantan Timur yang memiliki pemain nasional.

BACA JUGA: Gagal Gaet Ibrahimovic, Milan Dapatkan Bomber Mandul Liverpool

"Level mereka sebenarnya ada di atas kita, tapi raihan ini membuat kami yakin bisa meraih hasil bagus di PON nanti," ungkap Wayan.

Empat golfer putra Kepri yakni Elekson Sinaga, Iswadi, Rodeo, dan Rendy akan bertarung dalam tiga kelas yakni perseorangan putra, beregu putra, dan four some.

BACA JUGA: Gara-gara Pemain Ini, Liverpool Gagal Permalukan Arsenal

"Pertarungan akan cukup berat, karena golfer andalan tim Jawa rata-rata memiliki usia paling tua 20 tahun dan paling muda 14 tahun dan mereka terlatih di akademi golf," ungkap Wayan.

Sedangkan Sekretaris Tim Pra-PON Kepri, Jasman Ang mengatakan rentang usia golfer Kepri beragam mulai dari usia 40-an sampai 20-an, sehingga minimal target yang harus dicapai adalah medali perunggu.

"Setelah ini kami akan melakukan pelatda dan mengikutkan mereka ke berbagai ajang golf, minimal dua ajang, dan akan membawa mereka mengetes lapangan golf PON Jabar agar bisa menentukan lapangan di Batam yang mirip konturnya dengan keadaan lapangan golf PON," kata Jasman.

Jasman mengatakan walaupun golf bukanlah olahraga prioritas di Kepri, namun melihat pencapaian yang berhasil didapat sebelumnya tentu saja berpotensi meraih medali.

"Kami sadar diri, namun kami juga butuh sokongan moral dan dana dari KONI Kepri untuk berangkat ke PON dan juga pelatihan. Selama ini kami mengandalkan dana swadaya sendiri untuk memberikan yang terbaik bagi Kepri," ungkap Jasman.

Mengurus golfer bukanlah perkara mudah. Pasalnya, tiga diantara golfer Kepri adalah pengusaha yang membutuhkan kepastian mengenai akomodasi dan kenyamanan  agar bisa fokus meraih target.(leo)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sedih.. Beginilah Kalimat Perpisahan Winger Barcelona


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler