jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyatakan garis politik parpolnya berada di tengah. Menurutnya, PBB tidak pernah menjadi partai ekstrem kanan maupun kiri.
Yusril menyampaikan hal itu saat membuka Muktamar V Muslimat Bulan Bintang yang digelar di Markas Besar DPP PBB, Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (5/12).
BACA JUGA: PBB Optimistis Agusrin-Imron Berjaya di Pilgub Bengkulu 2020
"Partai Bulan Bintang adalah ummatan wasathan yang berada di tengah-tengah dengan menempuh garis yang moderat. Tidak pernah menjadi ekstrem kiri maupun ekstrem kanan," ujarnya.
Menteri hukum dan perundang-undangan era pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid itu menegaskan, PBB senantiasa memperjuangkan cita-cita melalui jalur demokratis dan tidak melakukan kekerasan.
BACA JUGA: Wagub DKI Riza Positif Covid-19, Sekjen PBB Merespons Begini
Menurutnya, memaksakan kehendak apalagi sampai melakukan pembunuhan terhadap satu keluarga seperti yang dilakukan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Sigi, Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu tidak bisa dibenarkan.
"Sangat jauh dari spirit perjuangan PBB melalui cara-cara demokratis dan parlementer," katanya di acara yang digelar secara virtual itu.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Mau Ikut Pilkada, Yuri bin Yusril Ihza Mahendra Terima Wejangan dari Pak Jokowi
Redaktur & Reporter : Ken Girsang