JAKARTA - Ustaz Yusuf Mansur mengaku akan tetap melanjutkan bisnis hotel di Bandara Soekarno-Hatta. Saat ini bisnis hotel itu memang dihentikan sementara waktu tapi akan dilanjutkan setelah legalitas dan segala perizinan diselesaikan.
"Yang mau dibenarin ini bentuk investasinya. Tadi sudah dikasih tahu caranya oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," kata Ustaz Yusuf Mansyur di Gedung Sumitro Djojokusumo, Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin (22/7).
Dana pembangunan hotel tersebut, diakuinya berasal dari sedekah jamaah. Sementara nilainya mencapai Rp 20 miliar bukan ratusan miliar seperti yang banyak diberitakan sejumlah media.
"Yang diberitakan ratusan miliar aminin saja, senang dong sebagai orang yang dipercaya. Tapi benarnya itu sekitar Rp20 miliar," jelasnya.
Ia juga mengungkapkan, sampai saat ini belum ada yang melapor ke OJK telah dirugikan. "Sampai sekarang enggak ada yang lapor sudah taruh duitnya ke saya terus ketar-ketir," ujarnya. (abu/jpnn)
"Yang mau dibenarin ini bentuk investasinya. Tadi sudah dikasih tahu caranya oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," kata Ustaz Yusuf Mansyur di Gedung Sumitro Djojokusumo, Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin (22/7).
Dana pembangunan hotel tersebut, diakuinya berasal dari sedekah jamaah. Sementara nilainya mencapai Rp 20 miliar bukan ratusan miliar seperti yang banyak diberitakan sejumlah media.
"Yang diberitakan ratusan miliar aminin saja, senang dong sebagai orang yang dipercaya. Tapi benarnya itu sekitar Rp20 miliar," jelasnya.
Ia juga mengungkapkan, sampai saat ini belum ada yang melapor ke OJK telah dirugikan. "Sampai sekarang enggak ada yang lapor sudah taruh duitnya ke saya terus ketar-ketir," ujarnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jamsostek Gandeng Bank Bukopin
Redaktur : Tim Redaksi